Beritasulsel.com – Lokasi tanah sengketa yang terletak di Desa Tanah Harapan, Kecamatan Rilau Ale, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan (Sulsel), kembali menelan korban, Sabtu (2/10/21).
Kali ini pria asal Kabupaten Bantaeng, Sulsel, bernama Salaping diduga diparangi di lokasi tersebut.
Menurut sumber, saat itu Salaping bersama beberapa orang lainnya sedang menggarap di lokasi itu menggunakan alat berat berupa traktor
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Tiba tiba datang warga mengamuk dan diduga menganiaya Salaping menggunakan senjata tajam jenis parang. Akibatnya, korban terluka parah dan langsung dilarikan ke Puskesmas Bontobangun.
Salah seorang rekan korban bernama Tandi yang berhasil dikonfirmasi membenarkan kejadian itu. Menurut Tandi, awalnya korban dilarikan ke Puskesmas tapi karena lukanya parah maka korban dirujuk ke Rumah Sakit Sulthan Dg Radja Bulukumba.
Selain itu, Tandi juga mengaku telah melaporkan peristiwa penganiayaan tersebut ke Polsek Rilau Ale. “Saat ini saya di Mapolsek Rilau Ale melaporkan kejadian ini, saya berharap laporan saya segera ditindak lanjuti,” harap Tandi.
Belum ada pernyataan resmi dari kepolisian terkait peristiwa tersebut. Kapolsek Rilau Ale IPTU Arief Rahman yang dikonfirmasi melalui telpon genggamnya belum merespon.
Laporan: Parwansyah
Editor: Heri