Pospol Lamongan Dilempar Batu, Seorang Polisi Terluka

- Redaksi

Selasa, 20 November 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

(ilustrasi/istimewah)

Beritasulsel.com – Pos polisi di kawasan Wisata Bahari Lamongan (WBL), Jawa Timur, diserang dua orang pemuda dengan menggunakan batu, Selasa (20/11) dini hari.

Kejadian tersebut menyebabkan kaca pos polisi pecah. Dua orang terduga pelaku penyerangan kini telah ditangkap polisi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Sekarang para pelaku masih proses pemeriksaan pendalaman lanjutan di Polres Lamongan,” kata Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri Kombes Syahar Diantono dalam keterangannya, dilansir cnnindonesia.com, Selasa (20/11).

Sementara Kapolres Lamongan, AKBP Feby Hutagalung melalui keterangan tertulisnya, mengatakan para pelaku juga menyerang seorang anggota polri saat upaya penangkapan.

Ketika itu, pelaku yang berboncengan dengan menggunakan motor dikejar polisi usai kejadian. Saat itu pelaku menyerang polisi dengan menggunakan ketapel berisi kelereng.

“Serangan itu mengenai mata kanan Bripka Andreas Dwi Anggoro,” ujar Feby.

Bripka Andreas, kata Feby, kemudian menabrakkan motornya ke arah pelaku saat pengejaran.

“Pelaku terjatuh dan kini diamankan di Polsek Brondong dan selanjutnya dibawa Ke Polres Lamongan,” ujar Feby.

Pelaku bernama Eko Ristanto (35) warga asal Sidoarjo yang mengontrak rumah di Brondong, Lamongan, dan M Syaif Ali (17), warga Lamongan.

“Barang bukti yang diamankan sebuah ketapel dan tujuh buah kelereng,” ujar Febi.

Hingga saat ini jajaran Polres Lamongan masih melakukan pendalaman terhadap motif pelaku.

Berita Terkait

Oknum Debt Collector di Bulukumba Dipolisikan Dituding Rampas Mobil, Begini Kronologinya
Kebakaran Pondok Pesantren Mambaul Ulum Addariah DDI Patobong Pinrang, Satu Santri Tewas
Breaking News: “Satu Santri Ponpes Hasyim Asy’Ari Bantaeng, Ditemukan Tewas”
Bila Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian Tidak Dicopot, Kebebasan Pers Terancam
Sulsel Usulkan 6 Item Warisan Budaya Tak Benda dalam Sidang Penetapan WBTB
Ahmad Dililit Ular Piton Sepanjang 7 Meter
Avanza Hitam Terguling Setelah ‘Berciuman’ dengan Calya Merah di Tikungan Ujung Katinting Bantaeng
Breaking News: Pj Gubernur Sulsel Resmi Berganti ini Undangan Pelantikannya

Berita Terkait

Kamis, 30 Januari 2025 - 14:20

Oknum Debt Collector di Bulukumba Dipolisikan Dituding Rampas Mobil, Begini Kronologinya

Rabu, 8 Januari 2025 - 17:34

Kebakaran Pondok Pesantren Mambaul Ulum Addariah DDI Patobong Pinrang, Satu Santri Tewas

Minggu, 24 November 2024 - 13:46

Breaking News: “Satu Santri Ponpes Hasyim Asy’Ari Bantaeng, Ditemukan Tewas”

Sabtu, 7 September 2024 - 16:51

Bila Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian Tidak Dicopot, Kebebasan Pers Terancam

Selasa, 20 Agustus 2024 - 22:00

Sulsel Usulkan 6 Item Warisan Budaya Tak Benda dalam Sidang Penetapan WBTB

Berita Terbaru