Parepare, Sulsel – Walikota Parepare, HM Taufan Pawe melakukan peninjauan sejumlah titik pelaksanaan Rapid Test di Kota Parepare. Kamis, 17/9/2020.
Apa dilakukan tersebut, kata Taufan Pawe adalah berupa pencanangan pemeriksaan Rapid secara massive. Semua komponen komponen kemasyarakatan menurutnya akan dilakukan pemeriksaan kesehatan. Baik masyarakat umum, dunia usaha dan pemerintahan.
“Ini kita coba menerjemahkan perintah Presiden bahwa bahwa klaster yang paling menonjol rupanya ada dalam perkantoran. Perkantoran ini bukan hanya jajaran eksekutife namun juga legislatife, instansi vertikal, BUMN, BUMD. Termasuk pasar pasar juga kita lakukan pemeriksaan”, ucap Taufan Pawe.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Maksud dan tujuan program ini adalah kami berupaya mencari variable. Para pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19, kita akan cari apa yang menjadi penyebab utama penyebaran virus Covid-19 di Kota Parepare ini”, jelasnya.
Semuanya itu, lanjut Taufan, akan dievaluasi dalam rangka bagaimana memotong mata rantai penyebaran Covid-19 di Kota Parepare.
“Kota Parepare adalah kota tujuan, kota transit. Pasien positif Covid-19 di Parepare saat ini didominan oleh pasien pasien yang pernah berkunjung di daerah zona merah Covid-19”, beber Taufan.
“Untuk itu, selain kegiatan Rapid Test ini, kita juga akan gencarkan sosialisasi, edukasi sesuai dengan Perwali nomor 31 tahun 2020”, tandasnya.
Diketahui bahwa Rapid Test tersebut dilakukan di Kelurahan Lapadde, Soreang, Dinas Gabungan Kota Parepare, CU baru, Lumpue, Hotel Kenari dan Lompoe. (*)