Beritasulsel.com, Jakarta – Dalam rangka memperingati HUT Bhayangkara ke 74, Kepolisian Resor Metro Jakarta Utara, kembali membagikan 5.199 paket sembako kepada masyarakat terdampak virus Corona, di wilayah Jakarta Utara.
“Dalam rangkaian hari Bhayangkara ke 74 kita melaksanakan baksos serentak hari ini dari Mabes Polri hingga Polda dan Polres,” ujar Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Budhi Herdi Susianto di Mapolres Jakarta Utara, Jakarta, Jumat (26-06-2020).
Adapun sembako yang bagikan dari Polres Jakut sendiri ada sebanyak 3.491 paket sembako, kemudian dari Mabes Polri 1.708 paket sembako.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Tidak itu saja Polres Metro Jakut juga membagikan hand sanitizer sebanyak 1.000, serta 5.000 masker ke masyarakat sebagai bentuk upaya membantu pencegahan virus Corona.
Dia juga menerangkan bahwa fokus penerima paket baksos tersebut ialah masyarakat yang memang secara langsung terdampak pandemi virus Corona.
“Sasarannya mulai dari fakir miskin, lalu yatim piatu, buruh atau karyawan yang terkena PHK. Intinya masyarakat yang terdampak langsung COVID-19 menjadi sasaran prioritas kami,” terangny
Dalam apel pelepasan paket bantuan sosial tersebut, Budhi juga menyampaikan amanat tertulis dari Kapolri Jenderal Idham Aziz kepada para anggotanya.
Dalam amanat tersebut, Kapolri berpesan kepada seluruh anggota satuan Polri untuk tetap semangat melayani masyarakat di tengah pandemi virus Corona.
“Dampak sosial dan ekonomi yang muncul akibat wabah penyakit ini bisa dikatakan mengkhawatirkan. Kita harus mampu mengatasinya dengan semangat baru menuju tatanan dunia baru. Oleh karena itu sangat tepat jika tema hari peringatan Bhayangkara tahun 2020 adalah Kamtibmas Kondusif, Masyarakat Semakin Produktif,” kata Budhi membacakan amanat Kapolri.
“Bakti sosial yang kita laksanakan hari ini adalah wujud nyata dari Polri bagi masyarakat yang terdampak COVID-19 secara langsung,” sambungnya.
Dalam pembacaan amanat Kapolri, Budhi juga mengingatkan kepada anggotanya untuk terus hadir memberikan perlindungan dan pelayanan bagi masyarakat. Dia mengatakan keberadaan polisi harus benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
“Saya ingin mengingatkan kembali bahwa polisi harus hadir bagi masyarakat. Karena secara historis, polisi lahir karena masyarakat. Jadilah polisi yang benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” sebut Budhi