Viral di Medsos, Remaja yang Pukul Temannya di Enrekang Diringkus Polisi

- Redaksi

Senin, 1 Februari 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Enrekang, Sulsel – Jajaran Polres Enrekang bergerak cepat melakukan penelusuran terkait video pemukulan seorang remaja terhadap gadis yang sempat viral di media sosial.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, bahwa video tersebut direkam di wilayah hukum Polsek Alla.

Video yang berdurasi 29 detik tersebut memperlihatkan seorang remaja laki-laki sedang memukul seorang remaja perempuan dengan menggunakan tangan dan kaki.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Mengetahui hal itu, Kapolres Enrekang, AKBP Dr Andi Sinjaya, SH, S.IK, MH langsung menghubungi Kapolsek Alla dan Kasat Reskrim untuk melakukan penyelidikan.

“Saya perintahkan Kapolsek untuk menerjunkan personilnya untuk mengusut beredarnya video pemukulan yang beredar luas di media sosial itu,” ungkap Kapolres Enrekang.

Dalam hitungan 4 Jam, Kanit Intelkam Polsek Alla, Bripka Ihwan bersama Briptu Rudi Nurdin berhasil mengamankan pelaku penganiayaan tersebut dan selanjutnya penanganan perkara akan dilaksanakan oleh Sat Reskrim Polres Enrekang.

AKBP Andi Sinjaya mengatakan, dari hasil penyelidikan, terduga diketahui berinisial H (14) seorang pelajar yang di Kabupaten Enrekang. Sedang korbannya seorang remaja perempuan berinisial S. Karena terduga masih dibawah umur, sehingga penanganannya sesuai dengan Undang Undang Sistem Peradilan Anak.

“Kami mengamankan terduga di rumahnya hasil dari penyelidikan anggota kami. Kejadian tersebut terjadi pada bulan September 2020 lalu, namun baru saat ini tersebar dan menjadi viral”, ucap Kapolres.

“Kronologis pemukulan terjadi ketika korban memanggil terduga untuk bertemu di salah satu lapangan sepakbola. Setelah bertemu korban langsung mengatakan “mauko ka berkelahi” dan terduga berkata “menangisko nanti kalo saya pukul ko” dan korban berkata “tidakji” dan disitulah terduga langsung memukul korban”,  jelasnya. (*)

Berita Terkait

Warga Kelurahan Onto Bantaeng Geger, Ada Bayi Ditemukan Dalam Kondisi Sudah Tidak Bernyawa
4 Orang Pelaku Penganiayaan di Kawasan Pantai Seruni, Diamankan Tim Buser Satreskrim Polres Bantaeng
Professor Topo Santoso: Penegakan Hukum dan Sistem Peradilan di Indonesia, Jaksa adalah Master Of The Case
Pria Paruh Baya di Selayar Aniaya Mantan Istri, KEJATI SULSEL Selesaikan Lewat Keadilan Restoratif
Junior Tersinggung Akibat Ditampar Senior saat Ikut Basic Training HMI, KAJATI SULSEL Selesaikan Perkara dengan Keadilan Restoratif
Kasus Pencurian Kantong Plastik di Pasar Sentral Pekkae Barru, Diselesaikan KEJATI SULSEL Lewat Keadilan Restoratif
Kejaksaan Negeri Bantaeng, Satria Abdi SH MH: “Penetapan Status Tersangka Korupsi di Dinas Pertanian dan Peternakan”
Fraksi PKB DPRD Bantaeng Soroti Kinerja Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Serta BPKD, Muhammad Asri Bakri: Jangan Berikan Janji Palsu!

Berita Terkait

Sabtu, 22 Februari 2025 - 17:19

Warga Kelurahan Onto Bantaeng Geger, Ada Bayi Ditemukan Dalam Kondisi Sudah Tidak Bernyawa

Sabtu, 22 Februari 2025 - 16:34

4 Orang Pelaku Penganiayaan di Kawasan Pantai Seruni, Diamankan Tim Buser Satreskrim Polres Bantaeng

Jumat, 21 Februari 2025 - 12:51

Professor Topo Santoso: Penegakan Hukum dan Sistem Peradilan di Indonesia, Jaksa adalah Master Of The Case

Selasa, 18 Februari 2025 - 22:12

Pria Paruh Baya di Selayar Aniaya Mantan Istri, KEJATI SULSEL Selesaikan Lewat Keadilan Restoratif

Selasa, 18 Februari 2025 - 21:53

Junior Tersinggung Akibat Ditampar Senior saat Ikut Basic Training HMI, KAJATI SULSEL Selesaikan Perkara dengan Keadilan Restoratif

Berita Terbaru