Ungkap Sindikat Prostitusi Melibatkan Anak, Walikota Jakut dan Kak Seto Apresiasi

- Redaksi

Jumat, 31 Januari 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Beritasulsel.com, Jakarta – Pemerhati anak, Kak Seto Mulyadi dari Lembaga Perlindungan Anak Indonesia menyanyangkan terjadi eksploitasi anak perempuan di bawah umur untuk diperkerjakan sebagai PSK, yang diungkap Polres Metro Jakarta Utara.

Kak Seto pun memuji langkah Jajaran Polres Jakarta Utara yang telah sukses membongkar kasus prostitusi anak tersebut.

“Pertama tama kami meberikan apresiasi kepada masyarakat yang berani melapor dan bekerja sama. Dan kita salut kepada Empat Pilar. Dan kita menyarankan kepada Rukun Tetangga (RT) untuk menambah 1 seksi yaitu Seksi Perlidungan Anak. Mudah mudahan ini dapat mendukung agar semua proses berjalan dengan cepat,” jelas Kak Seto, di Mapolres Metro Jakarta Utara, Jumat (31/01/2020).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Dan kami juga berterimakasih kepada Polsek Penjaringan dan Polres Jakarta Utara atas penanganannya berjalan dengan cepat dan serta unsur pemerintah yang sudah membantu,” ungkapnya.

Selain itu, Wali Kota Jakarta Utara, Sigit Wijatmoko juga memberikan apresiasi setinggi-tingginnya kepada Polres Jakut dan Polsek Penjaringan yang telah mengungkap kegiatan prostitusi.

“Kita ketahui bersama bahwa telah terjadi pengungkapan kasus prostitusi dan perdagangan orang di wilayah Penjaringan dan kita bersama-sama baik TNI dan Polri untuk menggeledah tempa- tempat yang sudah dicurigai,” ujarnya.

“Selanjutnya untuk tersangka mudah-mudahan bisa diproses secara kepolisian dan korban bisa dibimbing dan direhabilitasi di Panti Cipayung,” tuturnya menutup pembicaraan.

Diberitakan sebelumnya, Pihak kepolisian dari Polres Metro Jakarta Utara berhasil mengungkap kasus prostitusi yang tejadi di wilayah Penjaringan, Jakarta Utara.

Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Budhi Herdi Susianto SIK ,SH, MSi, menjelaskan bahwa di wilayah Penjaringan ada eksploitasi terhadap anak dan jajarannya berkoordinasi dengan dinas pemerintah dan Kodim setempat untuk melakukan penggeledahan.

Berita Terkait

Kepala Desa di Majene Tebas Warga Hingga Tewas, Begini Kronologinya
Breaking News: “Satu Santri Ponpes Hasyim Asy’Ari Bantaeng, Ditemukan Tewas”
Penjual Sate di Maros Bunuh Penagih Utang
Kasat Narkoba, Iptu Andi Imran: “Polres Luwu Timur Gelar Siaran Pers dan Ungkap Penangkapan 3 Orang Terduga Pelaku”
Kejaksaan Negeri Bantaeng Musnahkan Barang Bukti Hasil Tindak Pidana Periode Maret – Oktober 2024
Kasus Pembusuran Terhadap Oknum Wartawan Media Online dan Wiraswasta di Bantaeng, Keluarga Korban: “Kami Sudah Laporkan ke Polisi”
Kedapatan Bawa Sabu 4 Gram dan Melawan Petugas, SY Diamankan Tim Sarkodes Sat Narkoba Polres Bantaeng
Wartawan dan Wiraswasta Kena Busur di Dua Tkp Berbeda, Warganet: “Bantaeng Tidak Aman”

Berita Terkait

Senin, 25 November 2024 - 10:47

Kepala Desa di Majene Tebas Warga Hingga Tewas, Begini Kronologinya

Minggu, 24 November 2024 - 13:46

Breaking News: “Satu Santri Ponpes Hasyim Asy’Ari Bantaeng, Ditemukan Tewas”

Rabu, 13 November 2024 - 15:49

Penjual Sate di Maros Bunuh Penagih Utang

Sabtu, 9 November 2024 - 00:16

Kasat Narkoba, Iptu Andi Imran: “Polres Luwu Timur Gelar Siaran Pers dan Ungkap Penangkapan 3 Orang Terduga Pelaku”

Kamis, 7 November 2024 - 13:02

Kejaksaan Negeri Bantaeng Musnahkan Barang Bukti Hasil Tindak Pidana Periode Maret – Oktober 2024

Berita Terbaru