Tiga Lagi Begal Sadis di Makassar Diringkus, Satu Terpaksa Dilumpuhkan

- Redaksi

Senin, 21 Oktober 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Dajjal sesaat setelah mendapatkan perawatan medis

Dajjal sesaat setelah mendapatkan perawatan medis

Beritasulsel.com – Unit Opsnal Polsek Tamalanrea Restabes Makassar berhasil meringkus tiga Begal sadis yang kerap beraksi di Kota Makassar, Sabtu dini hari (19/10)

Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, AKBP Indratmoko kepada wartawan mengatakan bahwa ketiga pelaku yang diamankan bernama Fahrul alias Wakwao (18), Muh Ikhsan alias Iccang (20) dan Firmansyah alias Dajjal (20).

Satu dari tiga pelaku yakni Firmansyah alias Dajjal terpaksa diberi tindakan tegas dan terukur lantaran melawan petugas serta berusaha melarikan diri tanpa memperdulikan tembakan peringatan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ketiga pelaku mengaku telah menganiaya korban menggunakan busur, bernama Idul Saputra (20) dan Muh Yusuf (20). Idul mengalami luka pada bagian perut sedangkan Muh. Yusuf terkena busur pada bagian paha.

“Korban juga sempat dianiaya menggunakan pisau dapur sehingga korban mengalami luka pada bagian leher, paha sebelah kiri dan punggung,” beber Indratmoko, Minggu (20/10)

Awal kejadian, kedua korban sedang membeli kopi di minimarket Jalan Kapasa Raya, kemudian datang ketiga pelaku dan langsung mengarahkan anak busur ke arah korban.

Saat itulah para pelaku menganiaya kedua korban. Saat ini ketiga pelaku bersama barang bukti senjata tajam jenis parang dan busur lengkap anak busurnya, telah diamankan dan diserahkan ke Mapolsek Tamalanrea untuk proses hukum lebih lanjut.

Berita Terkait

Kepala Desa di Majene Tebas Warga Hingga Tewas, Begini Kronologinya
Breaking News: “Satu Santri Ponpes Hasyim Asy’Ari Bantaeng, Ditemukan Tewas”
Jessica Sollu Diperkosa-Dibunuh Sopir Travel Saat ke Morowali, Begini Kronologinya
Pedagang Wanita di Sulsel Janjikan Korban Kuliah di Jerman: Faktanya Disuruh “Jepit Burung” di Hotel
Rapat Kerja DPRD Bantaeng 2024-2029, Kepala Inspektorat Daerah, Muh. Rivai Nur: “Pengawasan APIP Dalam Mengelola Anggaran”
KAJARI Diminta Sekertaris DPRD Bantaeng Sebagai Narasumber Rapat Kerja, Satria Abdi SH MH: “Saya Sampaikan 2 Materi Tentang Korupsi”
Seru dan Meriah..!! Pendukung 01 dan 02 di Debat Kandidat Putaran Kedua Paslon Pilkada Bantaeng 2024
Upacara HKN Ke-60 Tahun 2024 di Rujab Gubernur Sulsel, Prof Zudah Arief Berikan 4 Penghargaan kepada Kabupaten Bantaeng

Berita Terkait

Senin, 25 November 2024 - 10:47

Kepala Desa di Majene Tebas Warga Hingga Tewas, Begini Kronologinya

Minggu, 24 November 2024 - 13:46

Breaking News: “Satu Santri Ponpes Hasyim Asy’Ari Bantaeng, Ditemukan Tewas”

Kamis, 21 November 2024 - 13:19

Jessica Sollu Diperkosa-Dibunuh Sopir Travel Saat ke Morowali, Begini Kronologinya

Kamis, 21 November 2024 - 10:52

Pedagang Wanita di Sulsel Janjikan Korban Kuliah di Jerman: Faktanya Disuruh “Jepit Burung” di Hotel

Kamis, 21 November 2024 - 00:45

Rapat Kerja DPRD Bantaeng 2024-2029, Kepala Inspektorat Daerah, Muh. Rivai Nur: “Pengawasan APIP Dalam Mengelola Anggaran”

Berita Terbaru