Parepare, Sulsel – Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kota Parepare, Hj Erna Rasyid Taufan selaku Ketua Dewan Pembina Majelis Anak Saleh (MAS) Parepare, menghadiri wisuda santri se-Parepare yang diadakan Lembaga Pembinaan dan Pengembangan TK Al-Qur’an, Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (LPPTKA BKPRMI) Parepare.
Kegiatan dipusatkan di Lapangan Upacara Kota, Binalipu, Parepare, Ahad, 29/5/2022.
Ada 520 santri yang diwisuda kali ini, terbagi dari Kecamatan Ujung 110 orang, Kecamatan Bacukiki 125, Bacukiki Barat 126, dan Soreang 158.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Erna Rasyid Taufan yang juga selaku Dewan Pembina DPD BKPRMI Parepare mengucapkan selamat kepada seluruh santri yang diwisuda.
Erat, akronim akrabnya, dengan penuh semangat menyerahkan piagam penghargaan kepada lima santri santriwati terbaik yang dinobatkan oleh BKPRMI.
Erat merasa sangat bangga kepada anak-anak yang telah membumikan Al-Qur’an. Apalagi semakin banyak santri yang diwisuda. Ditambah semangat orang tua, wali, dan para guru mendampingi santri diwisuda.
“Cukup menggembirakan dari tahun ke tahun meningkat. Juga semangat orang tua, semangat guru mengaji dan pembimbingnya mudah-mudahan Parepare ke depan betul-betul bisa menjadi Kota Santri dan anak-anaknya mencintai Al-Qur’an. Agar kita lebih mudah mendapatkan pahala,” harap ERAT.
Dia berharap komitmen anak-anak menghafal dan membaca Al-Qur’an dijaga dan ditingkatkan. Dia juga berharap program pemerintah satu orang satu penghafal Al-Qur’an di kampung dapat ditambah menjadi dua orang penghafal satu kampung.
“Semoga Allah menjauhkan kita dari musibah karena pernah saya baca jika 1 orang penghafal Al-Qur’an dapat menyelamatkan 40 orang di sekitarnya, 40 orang samping kanan, kiri, dan sebagainya,” ungkap Ketua DPD II Partai Golkar Parepare ini.
Acara wisuda dihadiri Wakil Ketua DPW BKPRMI Sulsel, Muhammad Zulkarnain, Ketua DPD BKPRMI Parepare, Muh Amir Said, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Parepare, Arifuddin Idris, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kabag Kesra) Setdako Parepare, Hj Wahyuni Chalik. (*)