Parepare, Sulsel – Satu pasien positif Covid-19 warga Kota Parepare, meninggal dunia Ahad sore, 6/9/2020, sekitar pukul 17.43 Wita.
Pasien perempuan berinisial Ht, 38 tahun ini, dicurigai merupakan gejala baru Covid-19, karena tidak memiliki gejala spesifik Covid-19 secara umum. Sementara sepekan sebelumnya ibu dari Ht, yakni Hs, juga dilaporkan meninggal setelah dirujuk ke RS Dadi Makassar. Namun Hs bukan warga Parepare. Dia beridentitas KTP warga Pinrang.
“Sepertinya Ht ini gejala baru seperti yang diumumkan Menkes belum lama ini. Dia OTG (Orang Tanpa Gejala) yang tidak memiliki gejala Covid-19 secara umum bahkan kondisinya cenderung membaik beberapa hari ini dirawat di RSUD Andi Makkasau,” ungkap Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Parepare, Dr Hj Halwatiah, Ahad malam, 6/9/2020.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ht yang merupakan ASN (guru) ini masuk RSUD Andi Makkasau Parepare beberapa hari lalu karena keluhan hilangnya indera perasa atau penciuman. Menurut Halwatiah, Ht mulai terlihat membaik bahkan bercanda setelah dirawat beberapa hari, namun Ahad dini hari, tiba-tiba dia mengalami sesak napas. Kondisinya terus menurun hingga akhirnya dinyatakan meninggal Ahad sore.
“Ini yang perlu kami ingatkan munculnya gejala baru Covid-19 di Parepare. Orang yang terlihat segar bugar namun ternyata dia OTG dan langsung meninggal dunia karena gejala sesak panas. Karena itu, protokol kesehatan wajib diterapkan, tidak bisa tidak,” tegas Halwatiah yang juga Plt Kepala Dinas Kesehatan Parepare.
Halwatiah mengemukakan, suami Ht, yang merupakan anggota Polri tinggal di Asrama Brimob Parepare, akan di swab test. Menyusul anggota keluarganya yang lain dan kontak eratnya akan ditracking.
Ht dimakamkan di TPU Bilalange, Kelurahan Lemoe, Kecamatan, Bacukiki, Parepare, dengan protokol Covid-19, Ahad malam. (*)