Polisi dan Pemkab Sidrap Diduga Tidak Hiraukan Imbauan Presiden Soal Prokes

- Redaksi

Sabtu, 29 Januari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suasana wahana pasar malam di Panker Kelurahan Pangkajene, Kecamatan Maritengngae, Sidrap, Jumat malam (28/1).

Suasana wahana pasar malam di Panker Kelurahan Pangkajene, Kecamatan Maritengngae, Sidrap, Jumat malam (28/1).

Beritasulsel.com – mengantisipasi lonjakan covid-19 varian omicron yang telah mengganas di negara negara lain, Presiden RI Joko Widodo mengimbau agar seluruh masyarakat tidak bereuforia, tidak melakukan aktifitas yang tidak mendesak dan tetap menerapkan protokol kesehatan (Prokes) secara ketat utamanya memakai masker dan meminimalkan kontak.

Imbauan tersebut disampaikan Kepala Negara melalui sebuah teks dan juga rekaman video pada akun facebook resminya @Presiden Joko Widodo pada hari Jumat 28 Januari 2022 kemarin.

Namun menurut sumber beritasulselcom, imbauan Presiden tersebut diduga tidak dihiraukan oleh Pemerintah Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap) dan Kepolisian daerah Sulawesi Selatan utamanya Polres Sidrap.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Hal itu lantaran Pemerintah dan Kepolisian Sidrap diduga membiarkan pihak swasta membuka wahana pasar malam di Panker tepatnya di Kelurahan Pangkajene, Kecamatan Maritengngae Sidrap tidak jauh dari Mapolres Sidrap dan rujab Bupati Sidrap,” ungkap sumber.

“Wahana tersebut dikunjungi ratusan bahkan diperkirakan ribuan warga, mulai dari balita hingga orang dewasa. Mereka berdesak desakan tanpa menghiraukan protokol kesehatan. Pemerintah atau polisi harusnya mencegah dan menutup kegiatan kegiatan seperti itu sebelum omicron melonjak” pungkas sumber.

Kapolres Sidrap, AKBP Ponco Indriyo yang dikonfirmasi melalui pesan whatsapp terkait wahana tersebut, hingga berita ini ditayangkan, perwira berpangkat dua bunga tersebut belum memberi respon.

Sementara itu, juru bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Sidrap, Dr Ishak Kenre yang dikonfirmasi terkait ada tidaknya izin wahana tersebut dari Pemkab, mengarahkan awak media ini mengonfirmasi ke Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sidrap, Sudirman Bungi.

“Konfirmasi langsung ke pak Sekda pak, beliau yang lebih paham,” ungkap Ishak, Sabtu (29/1/22).

Sayangnya Sudirman Bungi yang dikonfirmasi melalui pesan whatsapp juga tidak merespon hingga berita ini diterbitkan.

Pantauan beritasulsel.com pada Jumat malam (28/1), pengunjung wahana tersebut membludak diperkirakan ada ribuan warga berdesak desakan dalam area wahana, tidak ada yang menjaga jarak sesuai anjuran protokol kesehatan dan hanya beberapa diantaranya yang mengenakan masker.

 

Rep: Heri
Red: Heri.

Berita Terkait

Breaking News: “Satu Santri Ponpes Hasyim Asy’Ari Bantaeng, Ditemukan Tewas”
Bila Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian Tidak Dicopot, Kebebasan Pers Terancam
Sulsel Usulkan 6 Item Warisan Budaya Tak Benda dalam Sidang Penetapan WBTB
Ahmad Dililit Ular Piton Sepanjang 7 Meter
Avanza Hitam Terguling Setelah ‘Berciuman’ dengan Calya Merah di Tikungan Ujung Katinting Bantaeng
Breaking News: Pj Gubernur Sulsel Resmi Berganti ini Undangan Pelantikannya
Bocah di Bulukumba Mengaku Dianiaya Oknum Polisi: Disiksa Dipaksa Mengaku Kurir Narkoba
Breaking News, Mayat Pria Ditemukan di Sungai Biangkeke Benteng Gantarang Bulukumba

Berita Terkait

Minggu, 24 November 2024 - 13:46

Breaking News: “Satu Santri Ponpes Hasyim Asy’Ari Bantaeng, Ditemukan Tewas”

Sabtu, 7 September 2024 - 16:51

Bila Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian Tidak Dicopot, Kebebasan Pers Terancam

Selasa, 20 Agustus 2024 - 22:00

Sulsel Usulkan 6 Item Warisan Budaya Tak Benda dalam Sidang Penetapan WBTB

Minggu, 11 Agustus 2024 - 19:33

Ahmad Dililit Ular Piton Sepanjang 7 Meter

Sabtu, 1 Juni 2024 - 00:21

Avanza Hitam Terguling Setelah ‘Berciuman’ dengan Calya Merah di Tikungan Ujung Katinting Bantaeng

Berita Terbaru