Personil Polres Enrekang Evakuasi Warga Terdampak Banjir di Perumahan Kukku

- Redaksi

Selasa, 21 Januari 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Beritasulsel.com – Hujan yang mengguyur Kota Enrekang mengakibatkan banjir kembali merendam perumahan warga di Perumahan Kukku, Kelurahan Lewaja, Kecamatan Enrekang, Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan. Senin, 20/1/2020, malam.

Intensitas curah hujan yang tinggi juga mengakibatkan meluapnya Sungai Mata Allo sehingga ketinggian air mencapai kurang lebih dua meter. Akibatnya, warga yang berada di dalam perumahan tersebut, terjebak banjir.

Kapolres Enrekang AKBP Endon Nurcahyo. S.Ik bersama dengan seluruh Instansi terkait mulai dari TNI, Bazarnas dan BPBD Kabupaten Enrekang melakukan koordinasi dengan pemerintah terkait dan sigap melakukan evakuasi terhadap korban banjir yang terjebak didalam lokasi perumahan tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam evakuasi tersebut diterjunkan beberapa Unit Ambulance untuk melakukan evakuasi terhadap warga yang terjebak diantaranya ambulance yang diterjunkan oleh Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Massenrempulu dan Puskesmas Kota Enrekang. Sementara itu, BPBD Kabupaten Enrekang dan personilnya menurunkan dua perahu karet untuk mengevakuasi warga.

Diketahui bahwa jumlah rumah yang ada di Perumahan Kukku sejumlah 250 unit dan juga warga yang menghuni di perumahan tersebut kurang lebih 150 Kepala Keluarga.

“Warga yang semula terjebak, mulai dievakuasi dan dibawa ke pengungsian menggunakan ambulance untuk mendapat perawatan. Kerja sigap semua pihak dalam hal ini pemerintah dan masyarakatnya Enrekang, hingga korban banjir bisa dievakuasi,” ucap Endon.

“Kami menghimbau kepada masyarakat untuk mengunci pintu rumah dan jendela sebelum meninggalkan rumah. Kepada personil untuk memeriksa seluruh keadaan rumah apakah sudah terkunci dan sudah tidak ada orang lagi yang berada di perumahan tersebut”, tuturnya.

Terlihat juga di lokasi terjadinya banjir, diantaranya adalah Bupati Enrekang Muslimin Bando bersama dengan unsur Forkopimda, dan Dandim 1419/Enrekang Letkol Inf Utju Syamsul Komar. (RIS/BSS)

Berita Terkait

Warga Kelurahan Onto Bantaeng Geger, Ada Bayi Ditemukan Dalam Kondisi Sudah Tidak Bernyawa
4 Orang Pelaku Penganiayaan di Kawasan Pantai Seruni, Diamankan Tim Buser Satreskrim Polres Bantaeng
Pria Paruh Baya di Selayar Aniaya Mantan Istri, KEJATI SULSEL Selesaikan Lewat Keadilan Restoratif
Junior Tersinggung Akibat Ditampar Senior saat Ikut Basic Training HMI, KAJATI SULSEL Selesaikan Perkara dengan Keadilan Restoratif
Kasus Pencurian Kantong Plastik di Pasar Sentral Pekkae Barru, Diselesaikan KEJATI SULSEL Lewat Keadilan Restoratif
Kejaksaan Negeri Bantaeng, Satria Abdi SH MH: “Penetapan Status Tersangka Korupsi di Dinas Pertanian dan Peternakan”
Kronologi Pria di Sinjai Tewas Kesetrum listrik Jebakan Babi, Sempat Izin Keluar 
Breaking News, Pria di Sinjai Timur Tewas Diduga Kesetrum Listrik Jebakan Babi

Berita Terkait

Sabtu, 22 Februari 2025 - 17:19

Warga Kelurahan Onto Bantaeng Geger, Ada Bayi Ditemukan Dalam Kondisi Sudah Tidak Bernyawa

Sabtu, 22 Februari 2025 - 16:34

4 Orang Pelaku Penganiayaan di Kawasan Pantai Seruni, Diamankan Tim Buser Satreskrim Polres Bantaeng

Selasa, 18 Februari 2025 - 22:12

Pria Paruh Baya di Selayar Aniaya Mantan Istri, KEJATI SULSEL Selesaikan Lewat Keadilan Restoratif

Selasa, 18 Februari 2025 - 21:53

Junior Tersinggung Akibat Ditampar Senior saat Ikut Basic Training HMI, KAJATI SULSEL Selesaikan Perkara dengan Keadilan Restoratif

Selasa, 18 Februari 2025 - 21:32

Kasus Pencurian Kantong Plastik di Pasar Sentral Pekkae Barru, Diselesaikan KEJATI SULSEL Lewat Keadilan Restoratif

Berita Terbaru