Beritasulsel.com – Desa Kahu Kahu, Kecamatan Bontoharu, Kabupaten Kepulauan Selayar, terancam tidak mampu mencairkan Alokasi Dana Desa (ADD) tahap empat (IV). Pasalnya, hingga batas akhir pencairan semua Desa, pihak Deda Kahu Kahu belum merampungkan pencairannya, hingga batas akhir pencairan, 16 Desember 2019 lalu.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Bidang (Kabid), Pemerintah Desa (Pemdes), Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD), Kepulauan Selayar, Tajuddin Makka, S STp, kepada beberapa Wartawan di ruang kerjanya, kantor PMD, kompleks Kantor Bupati, Jalan Jend. Ahmad Yani, Benteng (19/12/2019).
Menurut Kabid Pemdes, Tajuddin Makka, bahwa Desa Kahu Kahu adalah satu satunya Desa yang tidak mampu mencairkan dana ADD nya, karena faktor keterlambatan.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Desa Kahu Kahu, Kecamatan Bontoharu dengan tidak mencairkan ADD nya maka akan merugikan Desa itu sendiri dan bisa dijadikan pengalaman pada tahun anggaran berikutnya, untuk membangun Desa”, kaya Kabid Pemdes, Dinas PMD, Tajuddin Makka, S STp.
Diakhir penyampaiannya bahwa dari 81 Desa se Kabupaten Kepulauan Selayar, hanya Desa Kahu Kahu yang tidak mampu mencairkan ADD nya. Jelasnya. (IL)