Klaster Wajo 20 Kasus, Picu Konfirmasi COVID-19 di Sulsel

- Redaksi

Minggu, 23 Agustus 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Prof. Ridwan Amiruddin. (RN)

Prof. Ridwan Amiruddin. (RN)

Makassar, Sulsel—Angka Penyebaran virus korona di Sulawesi Selatan pekan ini mengalami kenaikan. Pertumbuhan kasus baru ini tidak hanya terjadi di Makassar, tapi juga dari Kabupaten/kota lainnya. Namun, yang menjadi sorotan penambahan terkonfirmasi positif COVID-19 dipicu adanya lonjakan kasus di Kabupaten Wajo.

Demikian ditegaskan Ketua Tim Konsultan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Sulsel, Prof Ridwan Amiruddin. “Jadi kasus terkonfirmasi positif sebanyak 126. Dengan Makassar naik 86, dan Wajo bertambah 20 kasus. Jadi ini fluktuasi harian dikisaran angka 100-150 kasus,” kata Ridwan kepada wartawan.

Khusus di Kabupaten Wajo, Ketua Perhimpunan Ahli Epidemiologi Indonesia (PAEI) Sulsel ini pun mengungkapkan, efek lonjakan kasus di Wajo dipicu karena adanya tenaga kesehatan (nakes) hingga tenaga medis yang ikut terinfeksi. Jumlahnya pun tidak sedikit.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Ada juga klaster (penyebaran Covid-19 yang terjadi) di Wisma Herawati di Wajo, terinfeksi nakes, (diantaranya) 13 dokter dan 5 perawat,” papar Ridwan. Diketahui, wisma tersebut menjadi salah satu tempat penanganan isolasi mandiri terpusat di Wajo.

Lonjakan kasus ini pun, sangat mempengaruhi angka Rt di Kabupaten Wajo yang merangsek naik menjadi 5,36. Padahal beberapa hari sebelumnya tercatat sempat berada di kisaran angka Rt 0,2-0,6.

“Untuk Makassar dengan Rt 1,06 dan Wajo dengan Rt 5, karena adanya klaster (penyebaran COVID-19) di Wajo,” ungkap Ridwan yang juga Guru Besar Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Hasanuddin (Unhas) ini.

Dikatakan, Kabupaten Wajo dengan angka Rt 5, potensi ledakan kasusnya masih sangat tinggi. Makanya, dia merekomendasikan tracing seluruh kontak erat kluster harus ditelusuri/dilacak segera. Agenda tracing, pun harus disusul dengan agressive testing agar penanganan pemulihan bisa dilakukan dengan cepat.

“Setelah ditest, lakukan isolasi dan treatment. Selain itu tetap meningkatkan disiplin protokol kesehatan. Jangan Lengah. COVID-19 ini nyata, dan dapat mengambil nyawa siapa saja,” tegas Ridwan.

Sementara dari data Dinas Kesehatan (Dinkes) Sulsel hingga per tanggal 21 Agustus 2020 mencatat akumulasi kasus Covid-19 di Sulsel sebanyak 11.376 kasus. Dimana 8.303 orang diantaranya dinyatakan sembuh, 347 orang meninggal, dan 2.726 lainnya masih dalam perawatan.(agn/ms/prd)

Berita Terkait

Jessica Sollu Diperkosa-Dibunuh Sopir Travel Saat ke Morowali, Begini Kronologinya
Pedagang Wanita di Sulsel Janjikan Korban Kuliah di Jerman: Faktanya Disuruh “Jepit Burung” di Hotel
Rapat Kerja DPRD Bantaeng 2024-2029, Kepala Inspektorat Daerah, Muh. Rivai Nur: “Pengawasan APIP Dalam Mengelola Anggaran”
KAJARI Diminta Sekertaris DPRD Bantaeng Sebagai Narasumber Rapat Kerja, Satria Abdi SH MH: “Saya Sampaikan 2 Materi Tentang Korupsi”
Seru dan Meriah..!! Pendukung 01 dan 02 di Debat Kandidat Putaran Kedua Paslon Pilkada Bantaeng 2024
Upacara HKN Ke-60 Tahun 2024 di Rujab Gubernur Sulsel, Prof Zudah Arief Berikan 4 Penghargaan kepada Kabupaten Bantaeng
Hadiri Fajar Award di Makassar, Sekda Bantaeng Pulang Bawa Tropi Penghargaan Kabupaten Terbaik Bidang Investasi
Skincare Mira Hayati Positif Mengandung Merkuri

Berita Terkait

Kamis, 21 November 2024 - 13:19

Jessica Sollu Diperkosa-Dibunuh Sopir Travel Saat ke Morowali, Begini Kronologinya

Kamis, 21 November 2024 - 10:52

Pedagang Wanita di Sulsel Janjikan Korban Kuliah di Jerman: Faktanya Disuruh “Jepit Burung” di Hotel

Kamis, 21 November 2024 - 00:45

Rapat Kerja DPRD Bantaeng 2024-2029, Kepala Inspektorat Daerah, Muh. Rivai Nur: “Pengawasan APIP Dalam Mengelola Anggaran”

Selasa, 19 November 2024 - 12:20

KAJARI Diminta Sekertaris DPRD Bantaeng Sebagai Narasumber Rapat Kerja, Satria Abdi SH MH: “Saya Sampaikan 2 Materi Tentang Korupsi”

Senin, 18 November 2024 - 10:38

Seru dan Meriah..!! Pendukung 01 dan 02 di Debat Kandidat Putaran Kedua Paslon Pilkada Bantaeng 2024

Berita Terbaru