Kasus Sidang Ricuh di PN Bulukumba, Bupati Minta Polisi Lepas Warga

- Redaksi

Kamis, 13 Juni 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Bulukumba, AM Sukri Sappewali menemui orang tua Alm. Syahrul, korban pembunuhan. Rabu (12/06/2019) [Doc. Humas Pemkab Bulukumba]

Bupati Bulukumba, AM Sukri Sappewali menemui orang tua Alm. Syahrul, korban pembunuhan. Rabu (12/06/2019) [Doc. Humas Pemkab Bulukumba]

BULUKUMBA, — Bupati Bulukumba, AM Sukri Sappewali bersikap pasca kericuhan yang terjadi dalam sidang kasus pembunuhan di Pengadilan Negeri (PN) Bulukumba, Selasa (11/06/2019) kemarin.

Sukri meminta kepada pihak kepolisian, khusus Kapolres untuk menyelidiki kasus tersebut dan melepaskan masyarakat apabila terbukti tidak bersalah dalam pengrusakan kantor PN Bulukumba.

Hal itu diungkapkannya saat orang nomer satu di kabupaten Bulukumba ini menyambangi Desa Balibo dan Desa Anrihua di kecamatan Kecamatan Kindang, Rabu (12/06/2019), untuk menemui keluarga para warga yang mengamuk di kantor PN kemarin.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Saya mengharapkan keluarga korban untuk dapat menahan diri serta menyerahkan proses peradilan kasus pembunuhan ini kepada pihak Pengadilan Negeri Bulukumba,” ungkap Sukri Sappewali.

Dalam kunjungannya juga Sukri menemui Kepala Desa dan perangkatnya serta para tokoh masyarakat dan tokoh pemuda di kediamannya untuk menyikapi kondisi pasca bentrok.

Bupati mengharapkan kepada seluruh masyarakat dan keluarga korban kasus pembunuhan atas nama Syahrul untuk tidak terpancing.

Bupati akan menjamin proses hukum tersebut berjalan dengan terbuka dan seadil-adilnya, sehingga tidak mesti curiga berlebihan dengan proses penegakan hukum tersebut.

Dari Kecamatan Kindang, Bupati AM Sukri Sappewali beserta rombongan mengunjungi rumah orang tua korban almarhum Syahrul di Desa Taccorong Kecamatan Gantarang.

Saat menemui orang tua korban, AM Sukri Sappewali menyampaikan belasungkawa atas kejadian tersebut dan meminta pihak keluarga dapat bersabar dan menyerahkan kasus tersebut ke pihak yang berwenang.

 

  • Arnas Amdas

Berita Terkait

Narasumber di Bimtek BOSP Dinas Dikbud Bantaeng 2025, Kajari Satria Abdi SH MH Sampaikan Materi Pencegahan Korupsi
Bupati Bantaeng Terima Arahan Presiden, Uji Nurdin: Siap Sejalan Dengan Pemerintah Pusat
Pj Bupati Bantaeng Andi Abubakar Pamit Untuk Kembali ke Jakarta, Kajari Mewakili Forkopimda: ‘Kita Teruskan Yang Baik Yang Telah Beliau Kerjakan’
KAJARI Satria Abdi SH MH Pimpin Upacara Kenaikan Pangkat 3 Jaksa dan 4 Pegawai di Kantor Kejaksaan Negeri Bantaeng
HKN Februari 2025, Pemkab Bantaeng Beri Penghargaan kepada 50 ASN
Pemkab Bantaeng Serahkan Hibah Lahan, Pj Bupati Andi Abubakar: Kabar Gembira Untuk Polres Bantaeng!!
Pemkab Bersama Dinkes Pinrang Pantau Pelaksanaan Program Pelayanan Kesehatan Gratis (PKG) di Puskesmas
Beritasatu Economic Outlook 2025: 3 Menteri Bahas Masa Depan Ekonomi Indonesia

Berita Terkait

Sabtu, 22 Februari 2025 - 14:21

Narasumber di Bimtek BOSP Dinas Dikbud Bantaeng 2025, Kajari Satria Abdi SH MH Sampaikan Materi Pencegahan Korupsi

Kamis, 20 Februari 2025 - 16:44

Bupati Bantaeng Terima Arahan Presiden, Uji Nurdin: Siap Sejalan Dengan Pemerintah Pusat

Rabu, 19 Februari 2025 - 14:28

Pj Bupati Bantaeng Andi Abubakar Pamit Untuk Kembali ke Jakarta, Kajari Mewakili Forkopimda: ‘Kita Teruskan Yang Baik Yang Telah Beliau Kerjakan’

Rabu, 19 Februari 2025 - 01:06

KAJARI Satria Abdi SH MH Pimpin Upacara Kenaikan Pangkat 3 Jaksa dan 4 Pegawai di Kantor Kejaksaan Negeri Bantaeng

Senin, 17 Februari 2025 - 20:59

HKN Februari 2025, Pemkab Bantaeng Beri Penghargaan kepada 50 ASN

Berita Terbaru