Kasus Covid-19 Melandai, Taufan Pawe Ingatkan Tetap Wajib Pake Masker

- Redaksi

Kamis, 13 Agustus 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Parepare, Sulsel – Menyisakan 10 kasus aktif Covid-19 di Kota Parepare hingga Rabu, 12 Agustus 2020. Itu dari 104 kasus yang terkonfirmasi dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Parepare.

Yang melegakan, karena penurunan kasus berbanding lurus dengan angka Reproduksi Efektif (Rt) Parepare yang kini berada di bawah angka 1 atau angka stabil terkendali.

Per 12 Agustus 2020, Rt Parepare berada di angka 0,71. Menurun dari 11 Agustus 2020, 0,75, dan 10 Agustus 2020, 0,79.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Parepare, Dr Hj Halwatiah mengatakan, jika angka Rt di atas 1, maka jumlah kasus kumulatif akan meningkat. Namun jika di bawah 1, wabah lama-kelamaan akan berhenti. Semakin cepat Rt di bawah 1, wabah akan semakin cepat berhenti.

“Jadi meski angka Rt dibawah 1, tapi protokol kesehatan tetap wajib dikedepankan. Paling mudah minimal selalu menggunakan masker saat keluar rumah, dan biasakan selalu cuci tangan saat berada di luar rumah,” pesan Halwatiah.

Plt Kepala Dinas Kesehatan Parepare ini juga berpesan agar masyarakat yang memiliki penyakit agar menahan diri untuk keluar dan melakukan isolasi mandiri (Isman).

“Isolasi mandiri penting bagi mereka yang punya riwayat penyakit untuk menekan laju penyebaran virus Corona, maupun penyakit berbahaya lainnya,” imbuh Halwatiah.

Harapan sama diungkap Wali Kota Parepare, Dr HM Taufan Pawe. Dia menekankan, meski penyebaran Covid-19 di Parepare, menunjukkan grafik melandai, namun protokol kesehatan tetap harus ditegakkan.

“Protokol kesehatan tetap menjadi keharusan untuk ditegakkan. Mari terus gunakan masker saat keluar rumah, selalu cuci tangan, dan jaga jarak. In Sya Allah, kita sama-sama berdoa agar Parepare secepatnya terbebas dari virus Corona,” harap Taufan Pawe.

Saat ini, dari 104 kasus di Parepare, tersisa 10 kasus aktif. Atau 94 orang sudah sembuh. Dari 10 yang aktif itu, tidak ada wisata Covid-19, 1 orang dirujuk ke Makassar, 3 dirawat di RSUD Andi Makkasau, 1 RS Sumantri, dan 5 isolasi mandiri. (*)

Berita Terkait

Uji-Sah, Pasangan Pertama dari Bantaeng Sulawesi Selatatan Yang Ikuti Cek Kesehatan Persiapan Pelantikan Kepala Daerah Serentak dan Dinyatakan Sehat
Hadirkan Dua Pembicara dari Malaysia, Prodi Spesialis Bedah Mulut dan Maksilofasial FKG Unhas Gelar Kuliah Tamu
Tingkatkan Kualitas Pembelajaran, FKG Unhas Gelar Workshop Peningkatan Kapasitas Dosen dalam Memfasilitasi Active Learning
Dokter Koboi: Atur Pola Makan Sahur dan Buka Puasa agar Sehat Sambut Lebaran Idul Fitri
Musrenbang Kelurahan Onto Tahun 2025, Lurah Idhan Fajar Berharap Anggota DPRD Bantaeng ‘Anakta Tommo’ Bisa Memperjuangkan Usulan Warga
Dampak Operasional PT Huadi Nickel-Alloy Indonesia Dinilai Sangat Mengganggu, Pemuda Bantaeng Ajukan RDP ke Komisi XII DPR RI
Spesialis Radiologi Kedokteran Gigi FKG Unhas Gelar Pengabdian Masyarakat
Pemkab Bersama Dinkes Pinrang Pantau Pelaksanaan Program Pelayanan Kesehatan Gratis (PKG) di Puskesmas

Berita Terkait

Senin, 17 Februari 2025 - 21:09

Uji-Sah, Pasangan Pertama dari Bantaeng Sulawesi Selatatan Yang Ikuti Cek Kesehatan Persiapan Pelantikan Kepala Daerah Serentak dan Dinyatakan Sehat

Minggu, 16 Februari 2025 - 14:23

Hadirkan Dua Pembicara dari Malaysia, Prodi Spesialis Bedah Mulut dan Maksilofasial FKG Unhas Gelar Kuliah Tamu

Sabtu, 15 Februari 2025 - 19:45

Tingkatkan Kualitas Pembelajaran, FKG Unhas Gelar Workshop Peningkatan Kapasitas Dosen dalam Memfasilitasi Active Learning

Sabtu, 15 Februari 2025 - 07:25

Dokter Koboi: Atur Pola Makan Sahur dan Buka Puasa agar Sehat Sambut Lebaran Idul Fitri

Jumat, 14 Februari 2025 - 22:02

Musrenbang Kelurahan Onto Tahun 2025, Lurah Idhan Fajar Berharap Anggota DPRD Bantaeng ‘Anakta Tommo’ Bisa Memperjuangkan Usulan Warga

Berita Terbaru