Parepare, Sulsel – Menyisakan 10 kasus aktif Covid-19 di Kota Parepare hingga Rabu, 12 Agustus 2020. Itu dari 104 kasus yang terkonfirmasi dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Parepare.
Yang melegakan, karena penurunan kasus berbanding lurus dengan angka Reproduksi Efektif (Rt) Parepare yang kini berada di bawah angka 1 atau angka stabil terkendali.
Per 12 Agustus 2020, Rt Parepare berada di angka 0,71. Menurun dari 11 Agustus 2020, 0,75, dan 10 Agustus 2020, 0,79.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Parepare, Dr Hj Halwatiah mengatakan, jika angka Rt di atas 1, maka jumlah kasus kumulatif akan meningkat. Namun jika di bawah 1, wabah lama-kelamaan akan berhenti. Semakin cepat Rt di bawah 1, wabah akan semakin cepat berhenti.
“Jadi meski angka Rt dibawah 1, tapi protokol kesehatan tetap wajib dikedepankan. Paling mudah minimal selalu menggunakan masker saat keluar rumah, dan biasakan selalu cuci tangan saat berada di luar rumah,” pesan Halwatiah.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Parepare ini juga berpesan agar masyarakat yang memiliki penyakit agar menahan diri untuk keluar dan melakukan isolasi mandiri (Isman).
“Isolasi mandiri penting bagi mereka yang punya riwayat penyakit untuk menekan laju penyebaran virus Corona, maupun penyakit berbahaya lainnya,” imbuh Halwatiah.
Harapan sama diungkap Wali Kota Parepare, Dr HM Taufan Pawe. Dia menekankan, meski penyebaran Covid-19 di Parepare, menunjukkan grafik melandai, namun protokol kesehatan tetap harus ditegakkan.
“Protokol kesehatan tetap menjadi keharusan untuk ditegakkan. Mari terus gunakan masker saat keluar rumah, selalu cuci tangan, dan jaga jarak. In Sya Allah, kita sama-sama berdoa agar Parepare secepatnya terbebas dari virus Corona,” harap Taufan Pawe.
Saat ini, dari 104 kasus di Parepare, tersisa 10 kasus aktif. Atau 94 orang sudah sembuh. Dari 10 yang aktif itu, tidak ada wisata Covid-19, 1 orang dirujuk ke Makassar, 3 dirawat di RSUD Andi Makkasau, 1 RS Sumantri, dan 5 isolasi mandiri. (*)