Makassar, Sulsel – Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare menggelar dialog dalam rangka pemulihan ekonomi yang berlangsung di Hotel Novotel, Makassar. Sabtu, 20/3/2021.
Pada kegiatan tersebut, Guru besar Fakultas Ekonomi Universitas Hasanuddin, Prof Dr Marzuki DEA mengatakan bahwa Walikota Parepare, HM Taufan Pawe merupakan sosok yang terus memberikan inovasi.
Prof Marzuki menjelaskan, di tengah kondisi pandemi Covid-19, Pemerintah Kota Parepare saat ini mengikuti pola nasional dan internasional dalam pemulihan ekonomi. Sementara masih ada negara dan daerah lain di Indonesia masih stagnan dalam menangani persoalan kesehatan dan ekonomi akibat Covid-19.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Dari segi kebijakan Pemerintah Kota Parepare itu tidak ketinggalan dalam upaya pemulihan ekonomi. Artinya ada kecerdasan pemerintahan di Parepare. Dan kuncinya semua itu ada di leadership atau wali kotanya (Taufan Pawe),” kata Prof Marzuki.
Ia mengatakan, contoh kecerdasaan Pemkot Parepare terlihat pada pertumbuhan ekonominya. Uniknya, Kota Parepare sebagai kota jasa namun pertumbuhan ekonomi pertaniannya positif. Bahkan mengalahkan pertumbuhan pertanian Sulsel.
Ia menambahkan, pembangunan suatu wilayah saat ini dituntut dengan nilai-nilai yang bisa menopang. Tak hanya itu, pemerintah harus bermanfaat bagi kehidupan masyarakat dan tidak boleh melupakan nilai-nilai kelangsungan hidup.
“Jika saya menghubungkan inovasi arah kebijakan pak wali yang disebut dengan kota industri tanpa cerobong asap, bapak (TP) sudah melampaui cara berpikir out of the box. Dan ini sangat positif,” jelasnya.
Prof Marzuki mengungkapkan, di tengah negara dan daerah mengalami krisis ekonomi karena Covid-19, kreativitas merupakan satu-satunya cara untuk bangkit. Kreatif itu bukan ada uang baru ada gerak ekonomi. Tetapi kreatif dalam menciptakan peluang. Sehingga rakyatnya bisa menciptakan peluang-peluang usaha sesuai potensi yang ada.
“Itu hanya tergantung dengan kemampuan unsur pimpinan pada suatu pemerintahan. Dan ini terlihat berjalan di Kota Parepare. Bagaimana inovasi Pak Wali sejalan dengan kreatifitas para kepala dinas yang rupanya selalu dimonitoring,” pungkasnya. (*)