58 Personel  Polres Tator Diterjunkan Kawal Penertiban Bangunan Liar di Bantaran Sungai

- Redaksi

Kamis, 3 Oktober 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Beritasulsel.com, Tana Toraja – Pemkab Toraja Utara kembali melakukan penertiban keindahan tata kota berupa penertiban bangunan liar yang ada di bantaran sungai yang tidak memiliki izin mendirikan bangunan (IMB) dan melanggar garis sempadan jalan dengan dasar Keputusan Bupati Toraja Utara Nomor 844 / IX / 2019. Rabu (2/10/2019).

Penertiban bangunan liar tak berizin ini melibatkan personil Satpol PP Pemkab Toraja Utara sebagai leading sektor pelaksana. Berdasarkan permintaan pengamanan dari Pemkab Toraja Utara, Polres Tana Toraja menurunkan 58 personilnya yang dipimpin Kabag Ops Kompol Budi Gunawan.

Kompol Budi Gunawan dalam keterangannya saat dikonfirmasi mengatakan tugas pokok dari personil polisi yang dipimpinnya adalah penyelenggaraan pengamanan pelaksanaan kegiatan yang dengan tujuan ingin dicapai adalah proses pelaksanaan penertiban bangunan liar tak beirizin berjalan dengan aman.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Leading sektor eksekusinya ada direkan rekan Satpol PP sebagai pelaksana kegiatan, sementara back up dari Personil Polres Tator dan juga Personil Kodim 1414 Tator bertugas sebagai pengamanan pelaksanaan kegiatan,” Jelas Kompol Budi Gunawan.

Disebutkan lebih lanjut, ada 3 lokasi pengamanan penertiban yang dilakukan oleh personil yaitu :

1. Jalan Poros Rantepao – Tagari ( Lingkungan Pasar Pagi Kel. Malanggo Kec. Rantepao)
2. Jalan Poros Rantepao – Tagari ( Lingkungan Pa’tinoran Kel. Buntu Pasele Kec. Rantepao)
3. Jalan Poros Rantepao – Tagari ( Lingkungan Rante Bolu Kel. Tallunglipu Matallo Kec. Tallunglipu).

“Pengamanan di 3 lokasi diatas berjalan baik sesuai dengan rencana, situasi dan kondisinya aman dan kondusif, dan dari pantauan di lokasi, masyarakat pemilik bangunan yang ditertibkan menerima secara ikhlas untuk direlokasi demi kemajuan penataan kota Rantepao” imbuhnya.

Hasil yang dicapai dari pelaksanaan pengamanan ini pun diapresiasi oleh Kapolres Tana Toraja AKBP. Julianto P. Sirait SH SIK.

“Puji Tuhan aman dan terkendali, terimakasih rekan rekan atas pelaksanaan tugasnya. Memang jika dengan perencanaan yang baik tentunya akan menghasilkan hal yang baik pula,” puji Julianto P. Sirait. (hms/bss)

Berita Terkait

Oknum ASN di Tana Toraja Ditangkap Usai Cabuli Dua Orang Anak Usia 5 dan 8 Tahun
Jasad Ariel Akhirnya Ditemukan Setelah 3 Hari Tenggelam di Sungai Sa’dang Toraja
Pencarian Korban Longsor di Tator Dihentikan Semua Korban Telah Ditemukan, ini Totalnya
Longsor di Tator, 15 Orang Ditemukan Meninggal Dunia, 2 Masih Dalam Pencarian
Bayi Diseret dan Dimakan Anjing Gemparkan Warga Tana Toraja
Cabuli Anaknya Selama 2 Tahun, Pria di Tator Terancam 15 Tahun Penjara
Pencuri Sparepart Kendaraan di Objek Wisata Pango Pango Tator Diringkus
Seorang Wanita Warga Bittuang Tator Ditemukan Tewas Tergantung

Berita Terkait

Kamis, 22 Agustus 2024 - 12:34

Oknum ASN di Tana Toraja Ditangkap Usai Cabuli Dua Orang Anak Usia 5 dan 8 Tahun

Senin, 1 Juli 2024 - 10:30

Jasad Ariel Akhirnya Ditemukan Setelah 3 Hari Tenggelam di Sungai Sa’dang Toraja

Senin, 15 April 2024 - 22:55

Pencarian Korban Longsor di Tator Dihentikan Semua Korban Telah Ditemukan, ini Totalnya

Minggu, 14 April 2024 - 15:26

Longsor di Tator, 15 Orang Ditemukan Meninggal Dunia, 2 Masih Dalam Pencarian

Selasa, 5 April 2022 - 12:04

Bayi Diseret dan Dimakan Anjing Gemparkan Warga Tana Toraja

Berita Terbaru