3 Jenazah Korban KKB Tiba di Sulsel, Gubernur Pastikan Kepulangan hingga Kampung Halaman

- Redaksi

Senin, 3 Oktober 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Makassar, Sulsel — Tiga jenazah warga Sulsel korban penyerangan kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang terjadi Kamis 29 September 2022 lalu di Teluk Bintuni, Papua Barat tiba di Provinsi Sulsel.

Terdapat 4 (empat) korban, 1 (satu) diantaranya saat ini masih dalam perawatan. Minggu, 2 Oktober 2022, 3 (tiga) korban jiwa dari Manokwari melalui Sorong, dan tiba Kargo Bandara Sultan Hasanuddin pada pukul 13.01 Wita dan meninggalkan lokasi untuk 13.05 Wita untuk dibawa ke rumah duka masing-masing.

Gubernur Sulawesi-Selatan menyampaikan belasungkawa dan rasa prihatin atas peristiwa yang terjadi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Secara pribadi dan tentunya mewakili masyarakat Sulsel berbelasungkawa, kami berduka dan prihatin atas peristiwa ini, terhadap empat warga kita asal Pinrang dan Makassar yang menjadi korban Kelompok Kriminal Bersenjata,” kata Andi Sudirman Sulaiman.

Terdapat 4 (empat) warga yang menjadi korban keganasan kelompok teroris dan kelompok kriminal bersenjata ini, 3 meninggal dunia; Abbas Manna (40) warga Dusun Palita, Desa Malimpung, Kecamatan Patampanua, Pinrang dan Armin (45), warga Bonne, Desa Sipatuo, Kecamatan Patampanua, Pinrang serta Sudarmin R. (46) warga BTN Tritura Blok A2/14, Antang, Kota Makassar.

Sedangkan Ruslan Abbas Manna (35) warga Dusun Pajalele, Desa Malimpung Kecamatan Patampanua Kabupaten Pinrang yang selamat dan saat ini sementara dirawat.

Hadir menjemput, Kepala Dinas Sosial Sulsel Andi Irawan Bintang dan Kaban Kesbangpol Asriadi Sulaiman dan juga Pemprov Papua Barat, Kabid Bina Marga Dinas PUPR, Najamuddin Bennu menjemput.

Sedangkan, Pemerintah Kabupaten Pinrang hadir, Asisten 3 Administrasi Umum Kabupaten Pinrang, H.M. Pawelloi Nawir dan Plt Kadis Dinas Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak, dr. Ramli Yunus yang juga mewakili Public Service Center (PSC) 119 Kabupaten Pinrang.

“Saat ini memerintahkan instansi teknis terkait untuk berkoordinasi langsung dengan keluarga korban. Serta memastikan kepulangan korban di kampung masing-masing,” sebut Andi Sudirman.

Sebelumnya, Dua orang warga Sulsel menjadi korban penembakan kelompok separatis teroris KKB di Kampung Lumbuk, Distrik Tinggi Nambut, Kabupaten Puncak Jaya, Papua, Kamis, 24 April 2022 lalu. (*)

Berita Terkait

Taruna Ikrar Saksikan BPOM Pecahkan Rekor MURI Ikrar Pengendalian Resistensi Antimikroba Serentak dan Terbanyak
AJPAR Gelar Simulasi Pemesanan Makanan, Tingkatkan Kualitas Layanan dan Rekrut Driver Baru
Andi Sudirman Sampaikan Duka Cita Meninggalnya Raja Gowa ke-38 Andi Kumala Idjo
KPPN Parepare Menilik Dana Desa di Akhir Tahun
Tak Ingin Jumawa, Fatma Minta Pendukung Tetap Kawal Perhitungan Suara
Bersama 2 Anaknya, Fatmawati Gunakan Hak Pilih di TPS 007 Faisal Makassar
Anggota Komisi 3 DPR RI Andi Amar Ajak Mahasiswa untuk Amalkan Nilai-nilai 4 Pilar Kebangsaan
KPU Kota Parepare Gandeng Dua Lembaga Survey untuk Hasil Hitung Cepat

Berita Terkait

Jumat, 29 November 2024 - 16:26

Taruna Ikrar Saksikan BPOM Pecahkan Rekor MURI Ikrar Pengendalian Resistensi Antimikroba Serentak dan Terbanyak

Jumat, 29 November 2024 - 02:08

AJPAR Gelar Simulasi Pemesanan Makanan, Tingkatkan Kualitas Layanan dan Rekrut Driver Baru

Kamis, 28 November 2024 - 16:51

Andi Sudirman Sampaikan Duka Cita Meninggalnya Raja Gowa ke-38 Andi Kumala Idjo

Kamis, 28 November 2024 - 14:52

KPPN Parepare Menilik Dana Desa di Akhir Tahun

Rabu, 27 November 2024 - 14:04

Tak Ingin Jumawa, Fatma Minta Pendukung Tetap Kawal Perhitungan Suara

Berita Terbaru