Wali Kota Parepare Ingatkan Waspada Hepatitis Akut Misterius, Imbau Dinkes Laporkan Jika Ada Warga Bergejala

- Redaksi

Senin, 9 Mei 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Parepare, Sulsel – Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat sekira 288 kasus Hepatitis Akut dari 20 negara dengan lebih dari 50 kasus tambahan yang masih dalam penyelidikan.

Di Indonesia sendiri tercatat ada 3 kasus Hepatitis Akut meninggal dunia dalam dua pekan.

Fenomena Hepatitis akut yang tidak diketahui penyebabnya, menjadi sorotan dunia setelah WHO menetapkannya sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB) pada 15 April 2022.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menanggapi hal itu, Wali Kota Parepare, Taufan Pawe meminta Dinas Kesehatan untuk memantau dan melaporkan apabila terdapat Hepatitis Akut di Kota Parepare sesuai dengan gejala yang telah dipublikasikan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Indonesia.

“Terus pantau agar dapat ditangani sesegera dan secepat mungkin sehingga pasien dapat tertolong,” ucap Taufan. Senin, 9/5/2022.

Ketua DPD I Golkar Sulsel ini pun mengimbau agar tetap waspada dengan kemunculan penyakit tersebut.

“Tetap waspada namun jangan panik. Jika ada gejala segera bawa ke rumah sakit untuk diberikan penanganan medis,” ungkap Wali Kota Parepare dua periode ini.

Menurut Kemenkes, gejala awal Hepatitis akut misterius adalah gangguan gastrointestinal:
mual, muntah, diare berat, demam ringan

Gejala bisa lanjut dengan:
Air kencing berwarna pekat seperti teh dan BAB putih pucat, kulit dan mata kuning, gangguan pembekuan darah, kejang, penurunan kesadaran. (*)

Berita Terkait

Ruang Inap PKM Herlang Tanpa Ventilasi dan AC Mati, Amin Lahaseng Minta Evaluasi, Begini Tanggapan Kapus
Upacara HKN Ke-60 Tahun 2024 di Rujab Gubernur Sulsel, Prof Zudah Arief Berikan 4 Penghargaan kepada Kabupaten Bantaeng
Pj Bupati Andi Abubakar Melaunching Serentak Penerapan ILP di 13 Puskesmas seKabupaten Bantaeng
Pimpinan dan Staf bersama Jajaran Dinas Kesehatan Bantaeng, Mengikuti Upacara Peringatan Hari Kesehatan Nasional Ke-60 Tahun 2024
Program Studi Pendidikan Dokter Gigi Spesialis Bedah Mulut dan Maksilofasial Unhas serta RSGMP UNHAS bersama STI Sukses Selenggarakan Run for Smile Be a Hero
Pemkab Bantaeng Dukung Kegiatan ‘Hasanuddin Peduli Anak Sekolah’, Kodim 1410 Bantaeng Laksanakan Uji Coba Makan Bergizi Gratis
Di Desa Bonto Jai Bissappu, Pj Bupati Bantaeng Didampingi Pj Ketua TP PKK Melaunching Posyandu Era Baru di Posyandu Melati
RSUD Andi Makkasau Parepare Edukasi Pencegahan dan Penanganan Penyakit Stroke

Berita Terkait

Sabtu, 16 November 2024 - 19:44

Ruang Inap PKM Herlang Tanpa Ventilasi dan AC Mati, Amin Lahaseng Minta Evaluasi, Begini Tanggapan Kapus

Jumat, 15 November 2024 - 15:41

Upacara HKN Ke-60 Tahun 2024 di Rujab Gubernur Sulsel, Prof Zudah Arief Berikan 4 Penghargaan kepada Kabupaten Bantaeng

Kamis, 14 November 2024 - 14:16

Pj Bupati Andi Abubakar Melaunching Serentak Penerapan ILP di 13 Puskesmas seKabupaten Bantaeng

Rabu, 13 November 2024 - 23:30

Pimpinan dan Staf bersama Jajaran Dinas Kesehatan Bantaeng, Mengikuti Upacara Peringatan Hari Kesehatan Nasional Ke-60 Tahun 2024

Senin, 11 November 2024 - 19:27

Program Studi Pendidikan Dokter Gigi Spesialis Bedah Mulut dan Maksilofasial Unhas serta RSGMP UNHAS bersama STI Sukses Selenggarakan Run for Smile Be a Hero

Berita Terbaru