Polsek Muntilan Polres Magelang Polda Jateng mengamankan seorang wanita yang ketangkap warga sedang mencuri pisang di Pasar penampungan Pucung Rejo Muntilan, Kamis (19/7/18) Wanita tersebut berinisial PW (38) warga Kecamatan Tempel, Sleman, Yogyakarta.
“Sekitar pukul 05.00 WIB, saat para pedagang pasar mulai berdatangan saya melihat pelaku sedang memasukan pisang yang bukan miliknya kedalam karung plastik, dengan kejadian tersebut langsung saya sampaikan kepada petugas keamanan pasar,” jelas Siti Kopsoh salah satu pedagang yang pertama kali melihat tindak pencurian tersebut.
Petugas Polsek Muntilan yang mendapatkan laporan masyarakat, dengan di Pimpin oleh Aiptu Himawan langsung mendatangi TKP dan mengamankan orang tersebut selanjutnya dibawa ke Polsek Muntilan. Selain pelaku, petugas juga mengamankan barang bukti berupa pisang hasi curian yang dimasukkan dalam karung plastik sejumlah 14 sisir dengan harga kurang lebih 75 ribu.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kini Pelaku sedang dalam penyidikan petugas. Kepada petugas PW mengaku jika sudah 10 kali ia melakukan hal yang sama di dalam pasar Muntilan dan hasilnya di jual kembali untuk biaya sekolah anaknya,” jelas AIPTU Himawan.
Kapolsek Muntilan melalui Kasi humas Aiptu Yuli WD menerangkan, ” Atas kejadian tersebut pelaku di sangkakan dengan pasal 364 KUHP tindakan Pencurian Ringan, dan akan di sidangkan Tindak Pidana (Tipiring ) di Pengadilan Negeri Kabupaten Magelang, Senin lusa,” pungkasnya.
Sementara itu, informasi yang beredar dikalangan penjual di pasar tersebut (TKP), pelaku PW sehari harinya berprofesi sebagai penjual pisang molen, para pedagang dan penjual di pasar tersebut menduga PW mencuri pisang untuk dijadikan bahan jualannya.
“Setiap hari PW ini menjual pisang molen mungkin pisang yang ditemukan itu (barang bukti) untuk bahan jualannya. Mudah mudahan dengan adanya kejadian tersebut bisa menjadi pelajaran buat PW dan juga kepada pemerintah agar memberikan bantuan modal kepada para UMKM serta memberikan pembinaan” kata warga