Beritasulsel.com – Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Poltik (Kesbangpol) Kabupaten Kepulauan Selayar. kembali menggelar koordinasi kewaspadaan dini pengawasan aliran kepercayaan masing masing desa berlangsung Aula Kesbangpol Selayar, Kamis (19/8/2019)
Menindak lanjuti hasil rapat koordinasi Kewaspadaan Dini Pengawasan aliran kepercayaan pada tanggal 6 Agustus 2019 lalu, maka kembali diadakan rapat dengan para Kepala Desa, dengan tujuan untuk mengantisipasi berkembangnya aliran kepercayaan Taj Khalwatiah dan Ahmadiah.
Rapat Koordinasi bersama para kepala Desa ini, dipimpin oleh Kepala Badan Kesatuan Bangsa Dan Poltik (Kesbangpol) Kabupaten Kepulauan Selayar. Ince Rahim SH. MH.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam rakor Para Kepala Desa diminta untuk mendata warganya yang diduga terlibat dalam aliran kepercayaan dimaksud. Hal merupakan upaya cegah dini dan tangkal dini untuk menghindari terjadinya konflik sosial di tengah masyarakat.
“Maksud penyelenggaraan kegiatan ini adalah peningkatan kerjasama dan koordinasi serta sinergi dalam pencegahan dan penanganan konflik sosial secara terpadu sesuai tugas, fungsi dan kewenangan masing-masing,” jelas Ince Rahim.
Sedangkan tujuannya antara lain, pertama, meningkatkan efektifitas koordinasi dan komunikasi dalam rangka penguatan jaringan informasi ke desa terkait dalam pencegahan dan penanganan konflik sosial di masyarakat.
Hasil pertemuan akan dikoordinasikan dengan Kajari Kepulauan Selayar selaku Ketua Pakem atau tim Koordinasi Pengawasan Aliran Kepercayaan dan Keagamaan dalam masyarakat, selanjutnya akan ditentukan langkah penanganan secara konprehensif termasuk pada aspek penegakan hukum.(IL)