Masalah Air, Seorang Petani di Uluere Bantaeng Ditemukan Warga Dalam Kondisi Sudah Tak Bernyawa

- Redaksi

Minggu, 15 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bantaeng – Seorang petani bernama Daeng Kulle, dengan alamat di Desa Bonto Rannu, Kecamatan Uluere, ditemukan oleh warga dalam kondisi sudah tidak bernyawa. Minggu pagi (14 September 2024), sekira Pukul 06:30 Wita.

Perihal tersebut disampaikan Sahabat Beritasulsel.com via WhatsApp pada Minggu (14 September 2024) Pukul 08:59 Wita.

“Ada orang dibunuh di Desa Bonto Rannu. Di Dusun Batu Nappara waktu sebelum Subuh tadi,” kata Sahabat Beritasulsel.com dari sekitar lokasi kejadian.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Tempat kejadian di Dusun Batu Nappara, Desa Bonto Rannu, Kecamatan Uluere,” kata dia.

Dia lalu mengatakan kalau info yang dia dapatkan disekitar lokasi kejadian itu, pelakunya ada 2 orang dan kejadian ini gara-gara air.

“Kemungkinan masalah air di lahan yang digarap oleh korban yang lahannya berdekatan dengan lahan pelaku, itu info yang saya dapatkan dari beberapa warga di tempat kejadian,” kata dia.

Berkaitan dengan kejadian ini, Beritasulsel.com KaBiro Bantaeng kemudian menghubungi salah satu sahabatnya yang berdomisili di Desa Bonto Rannu dan tidak jauh dari tempat kejadian.

Dia membenarkan adanya kejadian tersebut.

“Benar saudara, ada mayat yang ditemukan warga pada Minggu pagi (14/09/24) di Dusun Batu Nappara, Desa Bonto Rannu, Kecamatan Uluere,” kata dia.

“Korban atas nama Daeng Kulle, pekerjaan petani dan usia sekitar 35 tahun,” kata dia.

Dia lalu berkata bahwa korban sudah dibawa ke RSUD Anwar Makkatutu menggunakan Ambulans Puskesmas Loka.

Polisi Bantaeng sedang Olah TKP

“Polisi sudah menangani kasus ini saudara,” kata dia.

Berita Terkait

Kajari dan Jajaran Seksi Intelijen Kejaksaan Negeri Bantaeng, Mengikuti Arahan Jamintel Kejagung RI
Perkara Penganiayaan, Kejari Bantaeng Upayakan Restorative Justice
Jelang Hari H Pilkada 2024, Kejaksaan Negeri Bantaeng Koordinasi dengan KPU
Pesan Untuk Pemilih di Pilkada Bantaeng 2024
Antisipasi Informasi Hoaks di Ruang Digital Pada Pemilihan Serentak 2024, Bawaslu Bantaeng Gelar Pelatihan Patroli Siber
KPU Bantaeng Serukan Netralitas ASN di Pemilihan Serentak 2024, Awas! Ada Sanksi
Peringati HUT PGRI dan Hari Guru Nasional, Pj Bupati Bantaeng Bacakan Amanat Mendikdasmen
Pj Bupati Bantaeng Berpesan di Apel Siaga dan Pengukuhan Satgas Linmas

Berita Terkait

Selasa, 26 November 2024 - 11:02

Kajari dan Jajaran Seksi Intelijen Kejaksaan Negeri Bantaeng, Mengikuti Arahan Jamintel Kejagung RI

Selasa, 26 November 2024 - 10:53

Perkara Penganiayaan, Kejari Bantaeng Upayakan Restorative Justice

Selasa, 26 November 2024 - 09:45

Jelang Hari H Pilkada 2024, Kejaksaan Negeri Bantaeng Koordinasi dengan KPU

Senin, 25 November 2024 - 20:14

Antisipasi Informasi Hoaks di Ruang Digital Pada Pemilihan Serentak 2024, Bawaslu Bantaeng Gelar Pelatihan Patroli Siber

Senin, 25 November 2024 - 18:36

KPU Bantaeng Serukan Netralitas ASN di Pemilihan Serentak 2024, Awas! Ada Sanksi

Berita Terbaru