Test Pap Smear adalah Metode untuk Mengetahui ada tidaknya Kanker Serviks, Wanita Wajib!

- Redaksi

Jumat, 2 Juli 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

(Ilustrasi/ist)

(Ilustrasi/ist)

Pemeriksaan pap smear dilakukan dengan cara mengambil sampel sel jaringan serviks. Kemudian, sampel ini akan diamati di laboratorium untuk melihat ada atau tidaknya sel abnormal. Selain mendeteksi kanker, pemeriksaan ini juga bisa digunakan untuk melihat ada atau tidak kelainan pada organ reproduksi wanita, misalnya peradangan dan infeksi.

Sebelum melakukan pemeriksaan pap smear, wanita tidak diizinkan untuk melakukan hubungan intim setidaknya selama dua hari. Prosedur pemeriksaan ini biasanya akan dilakukan oleh dokter spesialis kebidanan dan kandungan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pemeriksaan dimulai dengan memasukkan alat khusus bernama spekulum ke dalam Miss V. Alat tersebut akan menahan dinding vagina cukup lebar, sehingga dokter bisa melihat jaringan serviks dan mengambil sampel untuk diperiksa.

Pemeriksaan ini cukup aman untuk dilakukan, meski mungkin akan menyebabkan sedikit rasa tidak nyaman saat prosedur pemeriksaan dilakukan. Perasaan tidak nyaman tersebut muncul karena adanya tekanan dari alat yang digunakan untuk memeriksa dan mengambil sampel serviks.

Setelah melakukan pemeriksaan ini, kamu bisa melakukan aktivitas seperti biasanya dan tidak ada pantangan khusus. Setelah hasil pemeriksaan keluar dan ternyata ditemukan ada sel-sel abnormal, kamu dianjurkan untuk menjalani pemeriksaan lanjutan. Salah satu pemeriksaan lanjutan yang bisa dilakukan adalah biopsi, yaitu prosedur yang dilakukan untuk mengambil sampel sel yang dicurigai sebagai sel kanker. (*)

Berita Terkait

Disaksikan Pejabat Pemkab dan PJU Polres, Kejaksaan Negeri Bantaeng Musnahkan Barang Bukti Hasil Tindak Pidana
Uji-Sah, Pasangan Pertama dari Bantaeng Sulawesi Selatatan Yang Ikuti Cek Kesehatan Persiapan Pelantikan Kepala Daerah Serentak dan Dinyatakan Sehat
Hadirkan Dua Pembicara dari Malaysia, Prodi Spesialis Bedah Mulut dan Maksilofasial FKG Unhas Gelar Kuliah Tamu
Tingkatkan Kualitas Pembelajaran, FKG Unhas Gelar Workshop Peningkatan Kapasitas Dosen dalam Memfasilitasi Active Learning
Dokter Koboi: Atur Pola Makan Sahur dan Buka Puasa agar Sehat Sambut Lebaran Idul Fitri
Musrenbang Kelurahan Onto Tahun 2025, Lurah Idhan Fajar Berharap Anggota DPRD Bantaeng ‘Anakta Tommo’ Bisa Memperjuangkan Usulan Warga
Dampak Operasional PT Huadi Nickel-Alloy Indonesia Dinilai Sangat Mengganggu, Pemuda Bantaeng Ajukan RDP ke Komisi XII DPR RI
Spesialis Radiologi Kedokteran Gigi FKG Unhas Gelar Pengabdian Masyarakat

Berita Terkait

Senin, 10 Maret 2025 - 17:02

Disaksikan Pejabat Pemkab dan PJU Polres, Kejaksaan Negeri Bantaeng Musnahkan Barang Bukti Hasil Tindak Pidana

Senin, 17 Februari 2025 - 21:09

Uji-Sah, Pasangan Pertama dari Bantaeng Sulawesi Selatatan Yang Ikuti Cek Kesehatan Persiapan Pelantikan Kepala Daerah Serentak dan Dinyatakan Sehat

Minggu, 16 Februari 2025 - 14:23

Hadirkan Dua Pembicara dari Malaysia, Prodi Spesialis Bedah Mulut dan Maksilofasial FKG Unhas Gelar Kuliah Tamu

Sabtu, 15 Februari 2025 - 19:45

Tingkatkan Kualitas Pembelajaran, FKG Unhas Gelar Workshop Peningkatan Kapasitas Dosen dalam Memfasilitasi Active Learning

Sabtu, 15 Februari 2025 - 07:25

Dokter Koboi: Atur Pola Makan Sahur dan Buka Puasa agar Sehat Sambut Lebaran Idul Fitri

Berita Terbaru