Tak Ingin Dicerai, Usman Tikam Perut Istrinya Menggunakan Senjata Tajam

- Redaksi

Senin, 10 September 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Palu – Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) kembali terjadi. Kali ini peristiwa kekerasan tersebut terjadi di Kota Palu, Sulawesi Tengah, pada hari Minggu (9/9/2018).

Informasi yang dihimpun, pelaku bernama Usman Tahelai (37), sementara korbannya adalah istrinya sendiri bernama Anna Mardaleta (25).

Kronologis kejadian, bermula disaat Anna yang sudah tidak tahan dengan sikap suaminya yang ringan tangan akhirnya meminta untuk bercerai, namun karena sang suami enggan diceraikan akhirnya suami nekat menikam perut istrinya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Beruntung korban cepat dilarikan ke rumah sakit Anutapura, Kota Palu dan menjalani perawatan intensif di rumah sakit tersebut.

(Korban Anna Mardaleta saat memjalani perawatan intensif di ICU RS Anutapura Palu, foto: antaranews)

 

Ibu kandung Anna bernama Sumarni kepada wartawan mengatakan, tindakan kekerasan yang dilakukan Usman kepada Anna bukan kali itu saja.

Bahkan kata Sumarni, sebelumnya Usman juga pernah melakukan tindakan kekerasan kepada Anna namun berakhir damai dikantor Polisi.

Tindakan Usman kali ini tidak ada ditolelir oleh keluarga Anna, tindakan kekerasan itu juga mendapat kecaman keras dari Ketua Tim Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (TP2TP2A) Kota Palu, Irmawaty Hidayat.

“Kami tidak akan tinggal diam atas musibah yang dialami Anna Mardaleta karena tugas inti kami adalah melindungi perempuan dan anak dari tindak kekerasan,” kata Irmawaty di Kota Palu, dikutip antaranews Senin (10/9/2018)

Irmawaty meminta kepada aparat kepolisian kota Palu agar segera menangkap dan memberikan hukuman yang setimpal terhadap pelaku.

Berita Terkait

Warga Kelurahan Onto Bantaeng Geger, Ada Bayi Ditemukan Dalam Kondisi Sudah Tidak Bernyawa
4 Orang Pelaku Penganiayaan di Kawasan Pantai Seruni, Diamankan Tim Buser Satreskrim Polres Bantaeng
Bupati Bantaeng Kenakan Komcad Tentara dan Ikuti Retreat Kepala Daerah, Uji Nurdin: ‘Bismillah’
Narasumber di Bimtek BOSP Dinas Dikbud Bantaeng 2025, Kajari Satria Abdi SH MH Sampaikan Materi Pencegahan Korupsi
Professor Topo Santoso: Penegakan Hukum dan Sistem Peradilan di Indonesia, Jaksa adalah Master Of The Case
Bupati Bantaeng Terima Arahan Presiden, Uji Nurdin: Siap Sejalan Dengan Pemerintah Pusat
Rapat Kerja DPRD Bantaeng Tahun 2025, Sekwan Muh. Azwar SH: Kami Minta Kejaksaan Negeri Bantaeng Sebagai Narasumber
Gladi Bersih Pelantikan Kepala Daerah di Jakarta Berjalan Lancar, 20 Februari 2025 Uji Nurdin Dilantik Jadi Bupati Bantaeng
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 22 Februari 2025 - 17:19

Warga Kelurahan Onto Bantaeng Geger, Ada Bayi Ditemukan Dalam Kondisi Sudah Tidak Bernyawa

Sabtu, 22 Februari 2025 - 16:34

4 Orang Pelaku Penganiayaan di Kawasan Pantai Seruni, Diamankan Tim Buser Satreskrim Polres Bantaeng

Sabtu, 22 Februari 2025 - 14:44

Bupati Bantaeng Kenakan Komcad Tentara dan Ikuti Retreat Kepala Daerah, Uji Nurdin: ‘Bismillah’

Sabtu, 22 Februari 2025 - 14:21

Narasumber di Bimtek BOSP Dinas Dikbud Bantaeng 2025, Kajari Satria Abdi SH MH Sampaikan Materi Pencegahan Korupsi

Jumat, 21 Februari 2025 - 12:51

Professor Topo Santoso: Penegakan Hukum dan Sistem Peradilan di Indonesia, Jaksa adalah Master Of The Case

Berita Terbaru