Beritasulsel.com,Sinjai- Kunjungan Kerja (Kunker) Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan, Prof Zudan Arif Fakrulloh di Kabupaten Sinjai membawa angin segar soal nasib 3.509 Non ASN yang terdaftar dalam data base BKN untuk pendaftaran PPPK 2025.
Termasuk, data ratusan Non ASN Sinjai yang tidak masuk dalam data hasil inject oleh BKN dan Menpan-RB yang kemudian di Mapping BKPSDMA Sinjai beberapa waktu lalu.
Prof Zudan Arif Fakrulloh usai menghadiri pelantikan pengurus Korpri Sinjai mengatakan pekan depan pihaknya akan mengikuti rapat Zoom secara nasional dengan semua kepala Daerah di Seluruh Indonesia terkait nasib Non ASN dan yang tidak masuk dalam data base BKN.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“InsaAllah, akan diadakan rapat Zoom Meeting pekan depan pada 8 Januari 2025 secara nasional bersama Mendagri, Menpan Kepala BKN dengan semua kepala daerah di seluruh indonesia. Akan ada juga instruksi arahan dari Pemerintah Pusat,” ujarnya kepada beritasulsel.com, Sabtu (4/1/2025).
Sementara itu, Kepala BPKSDMA Sinjai, Lukman Mannan menyampaikan dari data 974 Non ASN yang telah di Mapping tercatat 541 Non ASN tidak masuk data base untuk mendaftar dalam perekrutan PPPK 2025. Namun ratusan Non ASN ini tetap masuk kantor.
“Hasil rapat BKN Regional Makassar, yang tidak masuk Data Base BKN tetap masuk kantor karena masih dalam proses pendataan. Adapun kebijakannya lainnya kita tetap menunggu,” pungkasnya.
Sekedar diketahui, hasil Mapping oleh BKN dan Menpan pada aplikasi SSCASN terdapat hasil pendataan sebanyak 3.781 Non ASN. Dari hasil tersebut, maka dilakukan konfirmasi kepada setiap Non ASN tentang keaktifannya bekerja sampai saat ini dan hasilnya 3.509 Non ASN telah terverifikasi Faktual.
Sementara 974 Non ASN yang tidak masuk dalam Data Base juga telah terverifikasi Faktual dan hasilnya menyisakan 541 Non ASN. (***)