Beritasulsel.com – Ratusan kios di pasar Citra Baraka Kabupaten Enrekang rata dengan tanah akibat dilalap si jago merah sore tadi Selasa (10/03/2020).
Warga setempat menduga kejadian itu akibat korsleting arus pendek listrik yang terjadi di salah satu kios yang berada di tengah-tengah pasar tersebut.
“Kami menduga (penyebabnya) karena korslet listrik pak di kios yang berada di tengah pasar itu pak. Karena api pertama kali muncul disekitar situ,” ucap warga setempat kepada beritasulsel.com yang tidak ingin namanya dimediakan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Sementara itu Wakil Bupati Enrekang, Asman SE, bersama Wakil ketua DPRD Enrekang, Abdurrahman Zulkarnaen yang ditemui di lokasi kejadian Selasa malam (10/03/2020) mengatakan, ke depan setiap kecamatan harus ada Pemadam Kebakaran.
“Ke depan ini sudah menjadi keharusan dan kebutuhan untuk pengadaan mobil Damkar (Pemadam Kebakaran) setiap kecamatan kecamatan induk yang ada di Kabupaten Enrekang ini, minimal ada satu Damkar yang standby,” kata Asman.
Ia mengaku telah mengkoordinasikan hal itu ke pihak DPRD Enrekang dan telah mendapat persetujuan dari pihak DPRD.
“Setelah kita berkoordinasi dan ternyata teman-teman di DPRD juga sudah sepakat bahwa kedepannya itu (pengadaan Damkar tiap Kecamatan) sudah menjadi kewajiban untuk kita sepakati bersama,” sambungnya.
“Karena kalau (Damkar) ada, kalau kita tidak bisa selamatakan korban pertama, minimal kita bisa meminimalisir kejadian yang lebih besar. Dan hal ini akan langsung dibicarakan besok di DPRD bersama dengan OPD terkait,” imbuh Asman yang diamini Abdurahman Zulkarnaen.
“Dan ini harus secepatnya dilakukan demi mengantisipisai akan adanya kejadian kejadian seperti ini (kebakaran) lagi, karena sudah beberapa kali terjadi seperti ini dan saya kira ini adalah sebuah hal yang mesti secepatnya kita carikan solusinya,” pungkas Asman.
Laporan: Risal.
