Beritasulsel.com – Masyarakat Sulsel berduka atas meninggalnya Prof Dr Ir Radi A Gany. Terlebih bagi keluarga besar Universitas Hasanuddin.
Mantan Rektor Unhas periode 1997-2006 itu menghembuskan napas terakhir sekitar pukul 02.13 wita di ICU RS Unhas, Kamis (13/2/2020).
Wakil Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman pun menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya mantan Bupati Wajo itu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Innalillahi wa inna ilaihi raji’un. Turut berduka cita atas berpulangnya ke rahmatullah Prof. Dr. Ir. Radi A. Gany,” ujar Andi Sudirman.
Orang nomor dua di Sulsel ini pun, mengakui, bahwa Prof Radi merupakan salah satu rektor dan guru besar terbaik.
“Prof Radi A Gany memberi gagasan yang masih eksis sampai saat ini. Sawah tadah hujan dengan sistem pompanisasi. Sistem ini masih menggeliat di daerah-daerah non irigasi teknis,” beber Andi Sudirman.
Andi Sudirman pun menuturkan, bahwa memiliki kenangan dengan Prof Radi semasa menjabat Rektor Unhas. Kala itu, Prof Radi yang menandatangani ijazah Andi Sudirman sebagai lulusan Fakultas Teknik Unhas Tahun 2005.
“Kenangan pribadi bahwa beliau rektor terpilih melalui pemungutan suara. Dan beliau yang tanda tangani ijazah saya di tahun 2005. Terima kasih atas jasa-jasa dan warisan ilmu yang beliau tinggalkan bagi bangsa. Semoga menjadi amal jariyah untuk beliau,” harapnya. (RIS/BSS)