Makassar, Sulsel – Komoditas pertanian menjadi ekspor perdana tahun 2022 di Provinsi Sulawesi Selatan. Pelepasan ekspor itu berlangsung di Terminal Peti Kemas Pelabuhan Laut Soekarno-Hatta, Makassar, 10 Januari 2022.
komoditas pala dan cengkeh yang diekspor langsung menuju Negara Rusia. Adapun ekspor yang dilakukan eksportir, CV Surya Mandiri Sejahtera dengan volume ekspor 15 ton senilai US$ 123.386,36 atau setara dengan Rp 1,7 Miliar.
Bagi perusahaan ini, menjadi ekspor perdana di bawah perusahaan miliknya. Apalagi eksportir ini merupakan kelompok UKM dibawah binaan Dinas Perdagangan Sulsel.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Eksportir dari CV Surya Mandiri Sejahtera merupakan pemuda asal Kabupaten Luwu yang juga UKM binaan Dinas Perdagangan. Mereka sebelumnya telah melakukan ekspor, namun masih melalui perusahaan milik orang lain yang berada di Surabaya. Dan Alhamdulillah sudah memiliki perusahaan sendiri dan bisa langsung diekspor ke Rusia,” ungkap Kepala Dinas Perdagangan Sulsel, Ashari F. Radjamilo, Rabu (12/1/2022).
Menurutnya, hal ini tak terlepas dari dukungan dari Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman yang senantiasa memberikan arahannya dalam menggenjot ekspor. Apalagi nilai ekspor menjadi salah satu indikator capaian kabupaten/Kota untuk mendapatkan bantuan keuangan daerah dari Pemerintah Provinsi Sulsel.
Terlebih, Sulsel pun dikarunia beragam hasil komoditas. Khususnya pertanian. “Pala dan cengkeh yang diekspor ini merupakan hasil dari petani Luwu. Alhamdulillah, Sulawesi Selatan diberkahi dengan barang apapun semua ada di sini, mau cengkeh, pala, coklat, kopi dan lain-lain bisa kita ekspor semuanya. Insya Allah Sulawesi Selatan akan banyak produk-produk andalan kita yang bisa di ekspor,” pungkasnya.
Ia berharap, ini bisa menjadi contoh bagi UKM lainnya untuk turut serta dalam melakukan ekspor. “Saya mengimbau kepada seluruh UKM di Sulawesi Selatan bahwa UKM bisa tonji’ untuk melakukan ekspor ke luar negeri, yang langsung pengiriman melalui Makassar. Sekarang sudah era baru, kita memiliki Makassar New Port, kita memiliki infrastruktur andalan, kita memiliki bandara. Saya berharap untuk seluruh teman-teman UKM untuk ikut meningkatkan ekspor di Provinsi Sulawesi Selatan,” terangnya. (*)