Pemkot Parepare Persiapan Serius Jelang Penilaian Anugerah Parahita Ekapraya

- Redaksi

Rabu, 20 September 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Beritasulsel.com – Pemerintah Kota Parepare melakukan persiapan serius menghadapi penilaian Anugerah Parahita Ekapraya (APE) 2023.

Anugerah Parahita Ekapraya atau APE adalah penghargaan yang diberikan oleh Pemerintah Pusat kepada Kementerian atau Lembaga, Pemerintah Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota atas komitmennya dalam upaya mewujudkan kesetaraan gender, pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.

Parepare sudah mendapatkan penghargaan APE Kategori Utama, atau selangkah lagi mendapatkan kategori tertinggi yakni Mentor.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menghadapi penilaian APE ini, Pemkot Parepare menggelar rapat persiapan Pokja PUG dalam rangka evaluasi PUG 2023 di Ruang Rapat Bappeda Parepare, Selasa (19/9/2023).

Rapat dipimpin Plt Kepala Bappeda Parepare, Zulkarnaen Nasrun didampingi Kepala Bidang Perencanaan SDM dan Sosbud Bappeda Dede Alamsyah Wakkang, Kepala Bidang Kesetaraan Gender DP3A Parepare Sriyanti Ambar, serta dihadiri setiap SKPD teknis dan stakeholder terkait, termasuk Gender Champion.

Dalam rapat, Zulkarnaen mengingatkan agar setiap SKPD mempersiapkan diri dengan baik khususnya dalam hal dokumentasi, inovasi hingga kelembagaan. “Dokumentasi dan kelembagaan ini penting untuk mendukung peningkatan kategori penghargaan kita. Kita berharap bisa mendapatkan penghargaan kategori tertinggi,” harap Zulkarnaen.

Kabid Kesetaraan Gender Sriyanti Ambar memaparkan beberapa hal teknis. Di antaranya pentingnya SK focal point 2021 dan 2022 ditandatangani Kepala SKPD.

“GAB/GBS masing-masing dua untuk tiap bidang dan SKPD. Kemudian Renja dan Renstra yang responsif gender. Dan inovasi SKPD yang responsif gender,” ujar Sriyanti.

Sriyanti juga menekankan terkait mapping anggaran responsif gender setiap SKPD. Kemudian profil gender SKPD, Kecamatan dan Kelurahan. Penting juga mapping SDM terlatih PUG baik yang bersertifikat dan tidak bersertifikat.

“Dan data SKPD harus dipastikan telah terinput dalam sistem informasi gender dan anak (SIGA),” tandas Sriyanti. (*)

Berita Terkait

Hadiri Rakor Bidang Pangan, Husni Syam: Pemkot Parepare Siap Dukung
RS Hasri Ainun Habibie Parepare Terapkan ERACS, Metode Persalinan Terbaru
Parepare Tembus 10 Besar Kota Berkelanjutan di Indonesia
RSUD Andi Makkasau Parepare Layani Tes Kesehatan Calon PPPK
Perekonomian Parepare Tumbuh Positif, Pj Abdul Hayati Gani: Berkat Dukungan Masyarakat dan Stakeholder
PAM Tirta Karajae Parepare Gelar Dialog Akhir Tahun, Urai Kinerja Maksimal untuk Layani Masyarakat
PAM Tirta Karajae Parepare Benahi Bendung dan Pompa Intake di Salo Karajae
Operasional IPA Salo Karajae Off Akibat Banjir, PAM Tirta Karajae Umumkan Gangguan Distribusi Air

Berita Terkait

Sabtu, 18 Januari 2025 - 18:32

Hadiri Rakor Bidang Pangan, Husni Syam: Pemkot Parepare Siap Dukung

Sabtu, 18 Januari 2025 - 09:01

RS Hasri Ainun Habibie Parepare Terapkan ERACS, Metode Persalinan Terbaru

Kamis, 16 Januari 2025 - 15:01

Parepare Tembus 10 Besar Kota Berkelanjutan di Indonesia

Jumat, 3 Januari 2025 - 18:02

RSUD Andi Makkasau Parepare Layani Tes Kesehatan Calon PPPK

Jumat, 3 Januari 2025 - 07:53

Perekonomian Parepare Tumbuh Positif, Pj Abdul Hayati Gani: Berkat Dukungan Masyarakat dan Stakeholder

Berita Terbaru