Parepare, Sulsel – Terbuka peluang bagi putra putri Kota Parepare untuk menjadi Calon Taruna Sekolah Tinggi Transportasi Darat Indonesia (STTD)-Politeknik Transportasi Darat Indonesia (PTDI) mulai tahun ini.
Tahun ini, Parepare mendapat jatah 4 formasi dari total 10 formasi untuk lima tahun dalam program Pola Pembibitan Pemda yang diadakan Kemenhub ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Alhamdulillah, Kota Parepare dapat jatah 4 Calon Taruna STTD Pola Pembibitan Pemda tahun 2021. Ini merupakan tindak lanjut dari MoU Wali Kota Parepare dengan Ketua STTD Bekasi tahun lalu,” ungkap Kepala Dinas Perhubungan Parepare, HM Iskandar Nusu, Jumat, 9 April 2021.
Iskandar mengemukakan, melalui program Pola Pembibitan ini putra putri Parepare berpeluang menjadi taruna taruni CPNS untuk ditempatkan mengabdi di daerah asal (Dinas Perhubungan) ataupun di lingkungan Kemenhub.
Dalam program Pola Pembibitan ini, Wali Kota Parepare, Dr HM Taufan Pawe sudah menanda tangani perjanjian kerja sama dengan Direktur PTDI-STTD Hindro Surahmat ATD MSi tentang pemenuhan kebutuhan sumber daya manusia di bidang perhubungan darat dan kesepakatan bersama tentang peningkatan pembangunan di Kota Parepare melalui tridharma perguruan tinggi Politeknik Transportasi Darat Indonesia-STTD.
“Waktu itu saya yang hadir mewakili Bapak Wali Kota dalam acara penanda tanganan MoU dan perjanjian kerja sama antara Pemerintah Kota Parepare dan PTDI-STTD pada 20 Oktober 2020 di Aston Sentul Lake Resort and Conference Centre di Sentul, Bogor, Jawa Barat,” terang Iskandar.
Iskandar menekankan, putra putri Parepare lulusan SMA sederajat yang berminat mengikuti program ini, harus warga asli Parepare yang dibuktikan dengan NIK.
Pendaftaran mulai dibuka 9 hingga 30 April 2021. Itu dengan cara melakukan pendaftaran online melalui portal dikdin.bkn.go.id, dan mengunggah dokumen yang dipersyaratkan mulai 9-30 April 2021.
Setelah itu, pengumuman peserta Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) pada 28 Mei 2021, dan pelaksanaan SKD pada Juni 2021. Pengumuman hasil SKD pada Juli 2021.
Tahapan selanjutnya adalah pelaksanaan tes kesehatan, kesamaptaan, psikotes dan wawancara pada 2-20 Agustus 2021. Pengumuman hasil pantukhir pada 2 September 2021.
“Kami juga akan mengumumkan dan mensosialisasikan pembukaan pendaftaran Calon Taruna STTD Pola Pembibitan Pemda ini melalui radio dan televisi lokal, yakni Radio Peduli dan TV Peduli,” kata Iskandar.
Iskandar menjelaskan, perjanjian kerja sama Pemkot Parepare dengan PTDI-STTD ini berlangsung selama 5 tahun yang dapat diperpanjang, diakhiri dan dievaluasi atas dasar kesepakatan para pihak.
Dalam kerja sama ini, Parepare mendapatkan formasi kuota untuk 10 orang dalam 5 tahun. Terhitung mulai tahun ini. Kuota Parepare masing-masing untuk formasi jabatan Analisis Lalu Lintas, 3 orang, Analisis Angkutan Darat, 3 orang, Analisis Teknis Survei Penanganan Dampak Lalu Lintas, 2 orang, dan Pengelolaan Sertifikasi Desain Teknis Perlengkapan Jalan, 2 orang.
Sementara secara nasional, Kemenhub menyiapkan 3210 formasi. Masing-masing 2436 formasi program studi Pola Pembibitan Kemenhub, 30 formasi program studi Pola Pembibitan Kemenhub khusus putra putri Papua/Papua Barat, dan 744 formasi program studi Pola Pembibitan Pemda.
Khusus di Provinsi Sulsel, program Pola Pembibitan Pemda oleh Kemenhub ini, hanya diikuti empat daerah. Selain Parepare, daerah lainnya adalah Bantaeng, Bulukumba, dan Sinjai.
Nantinya putra putri Parepare yang mengikuti program Pola Pembibitan Pemda ini akan menyandang lulusan Diploma 4 (D4) Sarjana Terapan Transportasi Darat.
Lulus dalam Pola Pembibitan Pemda ini taruna taruni akan langsung terangkat menjadi CPNS golongan IIIa dengan ikatan dinas mengabdi di Dinas Perhubungan daerah asal, dan tidak tertutup kemungkinan di lingkungan Kemenhub. (*)