Menuju Zero Stunting, Pemkot Parepare Launching DASHAT dan Serahkan Alat BKB Kit bagi Kelompok Bina Keluarga Balita

- Redaksi

Minggu, 3 Desember 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Beritasulsel.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare melalui Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) menggelar Launching Dapur Sehat Atasi Stunting (DAHSAT) dan Penyerahan Alat BKB Kit bagi Kelompok Bina Keluarga Balita di Lapangan Tenis, Rumah Jabatan Wali Kota Parepare. Ahad, 3/12/2023.

Acara itu dirangkaikan dengan Pengukuhan Bapak/Ibu Stunting, Launching Sekolah Lansia dan Kegiatan Grand Final Duta Generasi Berencana (GENRE).

Hadir Penjabat (Pj) Wali Kota Parepare, Akbar Ali, sejumlah pejabat lingkup Pemerintah Kota Parepare dan Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Selatan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Penjabat Wali Kota Parepare, Akbar Ali mengatakan pelaksanaan kegiatan tersebut memiliki arti yang sangat penting, karena merupakan bagian dari upaya untuk melakukan percepatan penurunan stunting menuju zero 2030, khususnya di Kota Parepare.

Akbar menilai program penurunan stunting merupakan program nasional yang harus ditindak lanjuti semua daerah di Indonesia agar secepatnya bisa mencapai tujuan program dimaksud yaitu menuju zero 2030. Walapun jumlah penderita stunting di Indonesia termasuk Kota Parepare terus menurun. Tetapi langkah pencegahan stunting sangat perlu dilakukan.

“Hal ini merupakan upaya pemerintah kota agar memastikan bahwa intervensi dan sumber daya yang diperlukan untuk percepatan penurunan stunting tersedia, dan menjangkau hingga kelompok sasaran, yaitu remaja, calon pengantin, ibu hamil, ibu menyusui, dan anak balita,” ucap Akbar Ali.

“Saya meminta kepada para SKPD terkait dan Kelurahan untuk memastikan percepatan penurunan stunting sebagai prioritas,” ungkapnya.

Beberapa yang perlu dilakukan, lanjut Akbar Ali antara lain:
1. Memenuhi kebutuhan gizi sejak hamil.
2. Beri ASI Eksklusif sampai bayi berusia 6
bulan.
3. Dampingi ASI Eksklusif dengan MPASI
sehat.
4. Terus memantau tumbuh kembang anak.
5. Selalu jaga kebersihan lingkungan.

Ia pun mengapresiasi DPPKB Kota Parepare atas pelaksanaan kegiatan tersebut. Ia berharap pelaksanaan kegiatan-kegiatan seperti itu, dapat lebih ditingkatkan dan dilaksanakan secara berkesinambungan.

“Saya ingatkan bahwa masa depan kita tergantung pada aksi dan langkah kolaboratif yang kita lakukan sekarang. Dalam menyongsong masa depan, kita harus optimis namun tidak boleh lengah. Anak-anak bangsa adalah bagian dari masa kini dan masa depan. Sekarang kita rawat mereka, kelak mereka yang merawat bangsa,” tandasnya. (*)

Berita Terkait

Anggota DPRD Parepare Masuki Masa Reses
Retreat di Akmil Magelang, Tasming Hamid Dalami Makna Kepemimpinan Berbasis Pelayanan
Sehari Pasca Dilantik, Wali Kota Parepare Terima Penghargaan Nasional
Resmi Dilantik Presiden, Tasming Hamid–Hermanto Siap Wujudkan Parepare Terbaik, Sejahtera dan Maju
Dampak Efisiensi Anggaran, DAK Tidak Kucur Hingga Perayaan HUT Kota Digelar Sederhana
RSUD Andi Makkasau Parepare Ucapkan Selamat Hari Persatuan Farmasi Indonesia
Peringati HUT Kota Parepare ke-65, Direktur RSUD Andi Makkasau Pimpin Jajaran Gelar Kerja Bakti
Kadisporapar Parepare Buka Kejuaraan Catur Tingkat Provinsi 2025, Harap Lahir Atlet Level Nasional dan Internasional

Berita Terkait

Jumat, 21 Februari 2025 - 19:49

Anggota DPRD Parepare Masuki Masa Reses

Jumat, 21 Februari 2025 - 19:41

Retreat di Akmil Magelang, Tasming Hamid Dalami Makna Kepemimpinan Berbasis Pelayanan

Jumat, 21 Februari 2025 - 14:12

Sehari Pasca Dilantik, Wali Kota Parepare Terima Penghargaan Nasional

Kamis, 20 Februari 2025 - 16:44

Resmi Dilantik Presiden, Tasming Hamid–Hermanto Siap Wujudkan Parepare Terbaik, Sejahtera dan Maju

Selasa, 18 Februari 2025 - 06:27

Dampak Efisiensi Anggaran, DAK Tidak Kucur Hingga Perayaan HUT Kota Digelar Sederhana

Berita Terbaru