Kapolres Bantaeng AKBP Andi Kumara SH SIK MSi dan Dandim 1410/Btg Letkol Arm Gatot Awan Febrianto S.Sos bersama Fans Club Aremania dan Fans Club The Macz Man PSM Makassar menggelar aksi solidaritas bakar lilin dan doa bersama di Anjungan Pantai Seruni. Kamis (6/10/2022) malam.
Aksi ini dilakukan dalam rangka mengenang tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Provinsi Jawa Timur usai laga antara Arema FC dan Persebaya FC dalam lanjutan Liga BRI Indonesia pada Sabtu 1 Oktober 2022.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Kegiatan tersebut dihadiri puluhan fans club yang tersebar di seluruh kab Bantaeng.
Do’a Bersama dipandu oleh Al hafidz Qur’an ustadz Supriadi Azis, S.Pdi.
Ketua fans club United Indonesia Obay mengatakan pihaknya mengajak para fans club untuk mendoakan korban kerusuhan di stadion Kanjuruhan Malang.
“Sudah tujuh (7) hari kepergian saudara kami di malang, hari ini tepat malam Jum’at. Semoga kepergiannya husnul khatimah”, ucap Obay.
Dony selaku Ketua fans club Aremania chapter Bantaeng mengucapkan terima kasih kepada Kapolres Bantaeng dan Dandim 1410/Btg dan masyarakat Bantaeng yang telah menerima kita disini sebagai perantau dari Malang.
Dia berharap kejadian di stadion Kanjuruhan Malang yang terakhir kalinya terjadi dan jadikan sebagai pembelajaran buat kita.
“Saatnya kita berbenah, sudah saatnya kita berubah dan kembali menjadi pelopor kultur mania di Indonesia”, ungkap Dony.
Kapolres Bantaeng AKBP Andi Kumara SH SIK MSi mengucapkan turut berdukacita yang sedalam-dalamnya kepada korban di stadion Kanjuruhan Malang 1 Oktober. “Semoga arwahnya diterima dan mendapatkan tempat yang layak dan husnul khatimah dan keluarga yang ditinggal diberi ketabahan dalam menghadapi musibah itu”, ucapnya.
“Kami pihak Polres Bantaeng dengan ikhlas mengikuti do’a bersama segenap elemen masyarakat”, ujar Kapolres.
Andi Kumara juga mengatakan, semoga kejadian serupa tidak terulang kembali dan mari kita menunggu hasil investigasi guna mendapatkan titik terang terkait dengan kasus tersebut.
Senada dengan pernyataan Kapolres Bantaeng, Dandim 1410/Btg Letkol Arm Gatot Awan Febrianto S.Sos mengucapkan berbelasungkawa atas tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang. “Semoga amal ibadahnya diterima disisi Allah SWT”, ucap Dandim.
Dandim berharap kejadian serupa tidak terulang lagi, jadikan pembelajaran pahit buat kita.
“Semoga korban husnul khatimah dan bagi yang selamat sementara dirawat di Rumah Sakit agar segera sembuh dan untuk keluarga korban meninggal dunia agar diberi ketabahan dan kesabaran”, tuturnya.
Dandim asal Purwodadi Grobogan ini berpesan kepada seluruh fans Aremania untuk tetap semangat dan menjunjung tinggi nilai sportivitas.
*(HumasPOLRESBantaeng).