Innalillah! Brigadir Sanusi Tewas Diduga Terkena Peluru Nyasar Milik Komandannya

- Redaksi

Rabu, 1 Agustus 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Seorang personel Polri bernama Brigadir Sanusi dikabarkan tewas setelah satu butir peluru nyasar yang dilesatkan oleh komandannya menembus kepalanya, Selasa (31/7)

Informasi yang dihimpun beritasulsel.com, Brigadir Sanusi diketahui merupakan salah satu personel Polri yang bertugas di Banit Reskrim Polsek Sampoabalo, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara.

Ia meninggal saat dalam perjalanan menuju rumah sakit usai terkena peluru nyasar pada bagian kepalanya tepatnya pada bagian otak kecil.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Peristiwa naas itu terjadi di Jalan Poros Lasalimu, Desa Gunung Jaya, Kecamatan Siotapina, Buton, Sulawesi Tenggara.

Saat itu, Sanusi bersama dengan komandannya yakni Kapolsek Sampoabalo, Iptu Suwoto, Bripka Rusli dan beberapa personel lainnya sedang dalam perjalanan menuju SMP 7 Siotapina.

Saat tiba di Jalan Poros Lasalimu, Desa Gunung Jaya, Kecamatan Siotapina, (lokasi kejadian) sekitar pukul 07.30 WITA, mereka melihat kerumunan siswa dari Desa Sampoabalo dan Desa Gunung Jaya sedang melakukan tawuran, mereka lalu berhenti dan melerai tawuran tersebut.

Saat itu, Bripka Rusli yang memegang senjata api jenis V2 Sabhara melepaskan tembakan sebanyak 4 kali ke udara,

Disusul Iptu Suwoto yang melesatkan tembakan peringatan dari senjatanya jenis Revolver,

Namun saat melepaskan tembakan, Iptu Sanusi didorong oleh pelaku tawuran sehingga Suwoto terjatuh dan pelurunya tidak melesat keudara namun tepat mengenai kepala Brigadir Sanusi.

Hal itu dibenarkan Kapolres Baubau AKBP Andi Herman.

“Suwoto terjatuh saat mengeluarkan tembakan peringatan ke arah atas. Saat bangkit kembali, dia mendapati Sanusi terluka di kepala dalam posisi jongkok” Kata Andi Herman.

Berita Terkait

Polres Sidrap Gelar Konferensi Pers Kasus Pembunuhan Sadis
Pria di Pinrang Diringkus Usai Tiduri Istri Orang Selama 1 Minggu, ini Kronologi Lengkapnya
Bupati Bantaeng Terima Audensi Kakanwil Ditjenim Sulsel, Uji Nurdin: Kantor Imigrasi Segera Dibuka
Jaksa Masuk Sekolah, KaSi Intelijen Kejari Bantaeng, Akhmad Putra Dwi SH: ‘Kenali Hukum dan Jauhi Hukuman’
MoU Kejaksaan Negeri Bantaeng bersama ATR/BPN dan KemenAg
Berkah Ramadan 1446 H di Kejaksaan Negeri Bantaeng, ‘Safari Dakwah dan Kajian Islam dari Syekh Sholeh Ali Mafhal’ 
Investasi Terbesar Dalam Sejarah dan Capai Triliunan Rupiah, Bupati Uji Nurdin: Bantaeng Akan Membangun PLTS
Kronologi Lengkap, Pria di Manimpahoi Sinjai yang Tewas Ditikam di Dalam Rumahnya

Berita Terkait

Jumat, 28 Maret 2025 - 14:11

Polres Sidrap Gelar Konferensi Pers Kasus Pembunuhan Sadis

Rabu, 26 Maret 2025 - 21:07

Pria di Pinrang Diringkus Usai Tiduri Istri Orang Selama 1 Minggu, ini Kronologi Lengkapnya

Jumat, 21 Maret 2025 - 16:11

Bupati Bantaeng Terima Audensi Kakanwil Ditjenim Sulsel, Uji Nurdin: Kantor Imigrasi Segera Dibuka

Jumat, 21 Maret 2025 - 15:20

Jaksa Masuk Sekolah, KaSi Intelijen Kejari Bantaeng, Akhmad Putra Dwi SH: ‘Kenali Hukum dan Jauhi Hukuman’

Jumat, 21 Maret 2025 - 14:41

MoU Kejaksaan Negeri Bantaeng bersama ATR/BPN dan KemenAg

Berita Terbaru