Sidrap, Sulsel – Bantuan Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Andi Sudirman Sulaiman untuk para petani melalui program bantuan Mandiri Benih Padi Tahun Anggaran 2022 sudah dirasakan oleh masyarakat di Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap).
Salah satunya oleh Kelompok Tani Sejahtera di Desa Passeno, Kecamatan Baranti, yang menggelar panen raya diatas lahan sawah seluas 25 hektar dan menghasilkan produksi padi sebanyak 7,23 ton per hektar, Rabu (28/9/2022).
Ketua Kelompok Tani Sejahtera, Lantah Pa’dongi, mengaku, bantuan Mandiri Benih Padi yang diberikan gubernur adalah benih bermutu yang membuahkan hasil padi lebih meningkat dan lebih berkualitas.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Alhamdulillah bagus sekali ini Pak, sungguh saya sangat bersyukur (atas bantuan Mandiri Benih Padi dari gubernur). Dulunya cuma 5 sampai 6 ton per hektar sekarang sudah dapat 7 ton per hektar Pak,” ungkapnya.
Hal yang sama disampaikan Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sidrap, Ibrahim AS. Menurutnya, panen yang menggunakan benih dari bantuan gubernur ini mengalami peningkatan produksi selama dua tahun terakhir dengan selisih 2 ton per hektar.
Di tahun sebelumnya, kata Ibrahim, jumlah produksi panen dari Kelompok Tani Sejahtera sebanyak 5 sampai 6 ton per hektar, kini dengan menggunakan benih dari bantuan gubernur, jumlah produksi padi mencapai 7 hingga 8 ton per hektar.
“Panen hasil bantuan Mandiri Benih Padi dari Pak Gubernur ini hasilnya cukup baik. Alhamdulillah, sudah ada selisih dari peningkatan produksinya itu diatas 2 ton dalam satu hektarnya. Jadi kalau dulunya itu cuma 5 sampai 6 ton per hektar, sekarang sudah mencapai 7 sampai 8 ton dalam satu hektarnya,” ujarnya.
Kepala Unit Pelaksana Teknis Balai Benih Tanaman Pangan (UPT BBTP) Dinas Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan Sulsel, Abdul Gaffar menjelaskan, panen yang digelar di Kabupaten Sidrap adalah panen produksi dari benih sebar atau padi konsumsi.
“Di Sidrap kita panen bantuan Pak Gubernur ke petani. Bantuan itu, ada bantuan benih sebar namanya. Produksinya nanti adalah konsumsi,” ucapnya.
Benih sebar yang ditanam petani Kelompok Tani Sejahtera di Sidrap, tambah Abdul Gaffar, adalah hasil benih penangkar dari bantuan gubernur. (*)