DMC IKATEK-UNHAS bersama Nindya Peduli Atasi Kebutuhan Air Bersih di Kampung Cisarua Kulon Cianjur

- Redaksi

Rabu, 30 November 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Cianjur, Jawa Barat – Memasuki hari ke 8 Tim Gabungan DMC IKATEK-UNHAS bersama Nindya Peduli membantu menangani kebutuhan air bersih warga korban gempa di Kp. Cisarua Kulon, Desa Rancagoong, Kecamatan Cilaku, Jawa Barat.

Pasca gempa Cianjur, Tim menemukan beberapa titik sumber air dalam kondisi keruh dan berbau. Menyikapi masalah tersebut, Tim memasang filter air yang telah dimodifikasi (filtrasi karbon aktif, pasir zeolit dan silika) dengan kapasitas 1,2 M3/ jam.

Tim juga tak lupa melakukan pengetesan air dari hasil treatment filtrasi tersebut dengan angka Tds 237 mg/ltr dan PH dikisaran 6.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Weyeng, salah seorang warga RT 01 RW 08 mengucapkan terimakasih atas kepedulian dan bantuan dari Tim DMC IKATEK-UNHAS dan Nindya Peduli.

“Alhamdulillah kami sangat berterimakasih kepada Tim DMC IKATEK-UNHAS dan Nindya Peduli yang telah memperhatikan kebutuhan air bersih kami. Ini pertama kali ada lembaga yang memperhatikan terkait standar air bersih di lokasi pengungsian, semua pada fokus di logistik doang, semoga warga tidak banyak yang kena diare,” ucap Weyeng.

Tim DMC IKATEK-UNHAS juga mendapati kebiasaan warga terkait penggunaan air bersih dan toilet yang perlu diberikan edukasi terkait Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).

“Semoga filtrasi ini bisa terus digunakan oleh warga setempat dan alatnya dapat dirawat dengan benar,” ucap Fajrin selaku Koordinator Water Sanitation and Hygiene (WASH). (*)

Berita Terkait

Warga Kelurahan Onto Bantaeng Geger, Ada Bayi Ditemukan Dalam Kondisi Sudah Tidak Bernyawa
4 Orang Pelaku Penganiayaan di Kawasan Pantai Seruni, Diamankan Tim Buser Satreskrim Polres Bantaeng
Pria Paruh Baya di Selayar Aniaya Mantan Istri, KEJATI SULSEL Selesaikan Lewat Keadilan Restoratif
Junior Tersinggung Akibat Ditampar Senior saat Ikut Basic Training HMI, KAJATI SULSEL Selesaikan Perkara dengan Keadilan Restoratif
Kasus Pencurian Kantong Plastik di Pasar Sentral Pekkae Barru, Diselesaikan KEJATI SULSEL Lewat Keadilan Restoratif
Kejaksaan Negeri Bantaeng, Satria Abdi SH MH: “Penetapan Status Tersangka Korupsi di Dinas Pertanian dan Peternakan”
Kronologi Pria di Sinjai Tewas Kesetrum listrik Jebakan Babi, Sempat Izin Keluar 
Breaking News, Pria di Sinjai Timur Tewas Diduga Kesetrum Listrik Jebakan Babi

Berita Terkait

Sabtu, 22 Februari 2025 - 17:19

Warga Kelurahan Onto Bantaeng Geger, Ada Bayi Ditemukan Dalam Kondisi Sudah Tidak Bernyawa

Sabtu, 22 Februari 2025 - 16:34

4 Orang Pelaku Penganiayaan di Kawasan Pantai Seruni, Diamankan Tim Buser Satreskrim Polres Bantaeng

Selasa, 18 Februari 2025 - 22:12

Pria Paruh Baya di Selayar Aniaya Mantan Istri, KEJATI SULSEL Selesaikan Lewat Keadilan Restoratif

Selasa, 18 Februari 2025 - 21:53

Junior Tersinggung Akibat Ditampar Senior saat Ikut Basic Training HMI, KAJATI SULSEL Selesaikan Perkara dengan Keadilan Restoratif

Selasa, 18 Februari 2025 - 21:32

Kasus Pencurian Kantong Plastik di Pasar Sentral Pekkae Barru, Diselesaikan KEJATI SULSEL Lewat Keadilan Restoratif

Berita Terbaru