Dari 20 Tenaga Medis yang Dikarantina di Barru, 7 Reaktif di Rapid Test

- Redaksi

Jumat, 8 Mei 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Beritasulsel.com – Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Barru menyampaikan hasil pemeriksaan rapid test terhadap 20 tenaga medis di RSUD Barru yang sudah di karantina di Bola Soba’e sejak kemarin.

Berdasarkan pemeriksaan, dari 20 tenaga medis yang sempat menangani satu santri yang terkonfirmasi positif corona, 7 diantaranya reaktif, sedangkan sisanya dinyatakan negatif.

“Sesuai laporan yang disampaikan RSUD Barru setelah Konferensi Pers tadi sore, bahwa hasil rapid test ke semua tim medis Covid-19, 7 orang reaktif dan 13 non reaktif (negatif),” kata Juru Bicara Khusus Covid-19 Barru, dr Amis Rifai, Kamis (07/05/2020) malam.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Meski hasil rapid test belum bisa dijadikan kesimpulan apakah yang reaktif ikut terjangkit corona atau tidak, namun pihaknya sudah melakukan berbagai antisipasi secara dini. Mulai melakukan karantina tanpa memberikan akses ke keluarga dan kerabat untuk berinteraksi secara langsung.

Khusus yang dinyatakan reaktif di rapid, pihaknya langsung memisahkan tempat atau ruangannya dengan tim medis lainnya yang negatif di rapid.

“Kita sudah memisahkan (tempatnya) antara yang reaktif dan non-reaktif. Selanjutnya akan dilakukan langkah (pemeriksaan) mengambil sample PCR Swab untuk kemudian di bawa ke laboratorium kesehatan di Makassar,” urainya.

Mengenai video perawat yang beredar di sosial media sejak siang hari, pihaknya membenarkan jika perawat tersebut merupakan salah satu dari 20 yang sedang menjalani karantina. Hanya saja, video itu dibuat atas inisiatif sendiri tanpa melalui koordinasi terlebih dahulu. Meski demikian, tujuannya tak lebih untuk menyemangati tim medis lainnya, dan warga agar lebih meningkatkan kewaspadaan.

“Video tersebut benar merupakan salah satu perawat yang menjadi tim medis covid-19 yang selama ini menangani salah satu pasien terkonfirmasi positif Covid-19. Perawat ini membuat video atas inisiatif sendiri tanpa melalui kordinasi terlebih dahulu,” katanya.

Sekadar diketahui, sejak kemarin, ada satu santri di Barru yang dinyatakan positif corona sesuai hasil swab. Santri yang berusia 13 tahun merupakan kluster dari pesantren di Jawa Timur yang baru pulang ke Barru. Sebelum dinyatakan positif dan di bawa ke Makassar, santri ini dirawat atau dikarantina bersama satu santri lainnya di RSUD Barru.

Selama kurang lebih empat hari, santri ini ditangani oleh 20 tenaga medis secara bergantian. Karena itu, pasca-satu santri dinyatakan positif, para tenaga medis tersebut langsung dikarantina dan dilakukan pemeriksaan rapid test sebagian bagian antisipasi dini.

Reporter: Aziz Kane.

Berita Terkait

Kereta Api Jalur Maros-Barru Telan Korban Jiwa Kakek Usia 80 Tahun Tewas Mengenaskan
5 Tahanan Polres Barru Kabur, Kapolres: ini Saya di Luar Daerah Pimpin Penangkapan
Polres Barru Ringkus Pemuda Asal Pinrang Bersama Satu Sachet Sabu
Sabu 30 Kg yang Diamankan di Barru Hendak Diedar di Sidrap, ini Pelakunya
Polres Barru Amankan 30 Kilogram Sabu Dalam Gabus Ikan
Kapolres Barru Perintahkan Kasat Reskrim Usut Tambang Ilegal di Cilellang
5 Pencuri Sapi di Barru Diringkus, 4 Diantaranya Ditembak Karena Melawan Petugas
Tiba di Bandara Sultan Hasanuddin Jenazah Almarhumah Hasnah Syam disambut Dukacita dan Isak Tangis

Berita Terkait

Sabtu, 20 Juli 2024 - 08:01

Kereta Api Jalur Maros-Barru Telan Korban Jiwa Kakek Usia 80 Tahun Tewas Mengenaskan

Selasa, 4 Juni 2024 - 17:05

5 Tahanan Polres Barru Kabur, Kapolres: ini Saya di Luar Daerah Pimpin Penangkapan

Sabtu, 18 Mei 2024 - 17:02

Polres Barru Ringkus Pemuda Asal Pinrang Bersama Satu Sachet Sabu

Senin, 29 April 2024 - 11:19

Sabu 30 Kg yang Diamankan di Barru Hendak Diedar di Sidrap, ini Pelakunya

Sabtu, 27 April 2024 - 11:40

Polres Barru Amankan 30 Kilogram Sabu Dalam Gabus Ikan

Berita Terbaru