Parepare, Sulsel – Meninggalnya Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Wajo, Burhanuddin Unru, yang juga merupakan Bupati Kabupaten Wajo selama dua periode sejak 2009-2019, membawa duka mendalam bagi sosok Ketua DPD I Partai Golkar Sulsel, Taufan Pawe, yang juga merupakan Wali Kota Parepare dua periode.
Taufan Pawe, mengaku, sebagai kader dan pimpinan tertinggi Partai Golkar di Sulawesi Selatan, merasa sangat kehilangan sosok Burhanuddin Unru, karena sosok beliau ini merupakan kader pembesar Partai Golkar.
“Beliau ini merupakan sosok sahabat dan sekaligus kader terbaik Partai Golkar. Beliau tidak sedikit hadir untuk memajukan dan juga mengembangkan Partai Golkar di Kabupaten Wajo,” katanya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dia menuturkan, selain itu sosoknya juga telah banyak memberikan perubahan dan juga kemajuan Kabupaten Wajo selama dirinya menjadi Bupati selama dua periode di Kabupaten Wajo.
“Pengabdian beliau selama mendapatkan amanah menjadi top leader di Kabupaten Wajo ini tidak perlu kita ragukan lagi, bahkan beliau sedikit banyaknya telah membantu dan menata Kabupaten Wajo untuk lebih baik lagi,” urai Ketua DPD I Partai Golkar Sulsel ini.
Kepala Daerah berlatar belakang Ilmu Hukum ini, menuturkan, jika pada periode pertama beliau sedikit banyaknya berinteraksi dengannya, dan bahkan sesekali berbagi pengalaman, sebagai sosok yang senior dan lebih awal mendapatkan amanah.
“Kami juga banyak berinteraksi dan berdiskusi dengan beliau di awal pemerintahan saya, dan bahkan beliau ini sosok Kepala Daerah yang paling terbuka dan bahkan tidak sedikit memberikan arahan dan masukan kepada kami,” paparnya. (*)