Jeneponto-Beritasulsel.com- Bupati jeneponto Iksan Iskandar kembali melakukan langkah strategis dengan melakukan Rapat Tebatas (Ratas) dan memonitoring serta evaluasi (monev) seluruh langkah dan capaian yang sudah dilakukan, Di Kediaman Sekda Jeneponto, Minggu 29/03/2020.
Turut hadir dalam rapat tersebut yakni
Sekretaris Daerah, Forkopimda, Ketua Pengadilan, Kadis Diknas, Kepala BPBD, Kadis PMD ,BPKAD, Kasatpol PP, Kabag Humas, Hukum, Ekonomi, Plt Kadinkes
Ketua TGC menyepakati beberapa hal yakni.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
1. Ketua Gugus Tugas Pengendalian Covid 19 tingkat Kabupaten jeneponto Diketuai oleh Bapak Bupati sebagai ketua Gugus dan menunjuk Bapak Dandim 1425/Jeneponto selaku ketua Harian gugus tugas dan dibantu oleh Kapolres, Dinas Kesehatan, BPBD dan TGC Dinkes, ini sesuai Surat Edaran ketua BPBN dan Mendagri 29/3/20.
2. Operasional dilapangan sebagai garda terdepan diberi tanggung jawab kepada Tim Gerak Cepat (TGC) Dinas kesehatan yang diketuai oleh ibu Nursyanti Mansyur
3. Perpanjangan waktu untuk Kerja, Belajar dan ibadah dirumah sampai 15 hari kedepan terhitung mulai tgl 1 April s/d 15 April 2020
4. Akan dilakukan desinfektan Massal pada jalur utama dan titik sesuai pemetaan yang dikoordinir oleh Kapolres dan dibantu oleh Jajaran Kodim, Dinkes, BPBD, Satpol- PP, Perhubungan pada hari Selasa tanggal 30/03/2020 Pukul 10.00
5. ASN Kerja dirumah tetap diatur agar ada staf 2 level dibawah untuk stand by di kantor secara bergilir.
6. Tempat hiburan, pasar, Mart, tempat makan dan warung kopi akan diatur agar tidak menjadi tempat berkumpul.
7. Acara Pernikahan dibolehkan tp terbatas sedang Acara resepsi Tidak Dibolehkan.
Bupati jeneponto Iksan Iskandar mengatakan bahwa dibawah kendali tim yang baru kita berharap ada energi dan daya dorong yang kuat guna mengoptimalkan langkah yang akan diambil.
“Karena disana ada TNI bapak dandim 1425/Jeneponto Letkol Irfan, kepolisian Bapak Kapolres AKBP Ferdiansyah yang semuanya jiwa muda dan energik,” tuturnya.
“Untuk pemberian informasi ke media agar mengacu pada data yang diolah oleh tim dan kabag Humas merilis ke media,” harapnya.
“Kita mau agar ada juga langkah kongkrit untuk melakukan scanning di jalur masuk dan keluar jeneponto bekerjasama dengan perhubungan, kesehatan, dan semua sektor terkait,” tutup bupati dua periode tersebut.