Beritasulsel.com – Maraknya tambang ilegal di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan (Sulsel), yang kian meresahkan warga, mendapat perhatian dari Bupati Bulukumba Andi Muchtar Ali Yusuf atau Andi Utta.
CEO PT. Amaly tersebut mengaku telah menyurati Polres Bulukumba minta agar seluruh tambang ilegal di kabupaten berjuluk Bumi Panrita Lopi tersebut, ditertibkan.
“Betul pak (sudah disurati Kapolres Bulukumba agar tambang ilegal ditertibkan),” ucap Andi Utta yang dikonfirmasi sesaat lalu via whatsapp, Kamis (18/11/21).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Tindakan itu mendapat apresiasi dari aktivis di Bulukumba, salah satunya adalah Ardianto Sudra.
Ketua HMI Komisariat STMIK BINA Adinata Cabang Bulukumba tersebut berharap agar kepolisian segera mengambil tindakan menertibkan semua tambang ilegal utamanya yang merusak sungai.
Karena bila tidak, kata Ardianto, maka kerusakan sungai akan bertambah parah dan tidak menutup kemungkinan akan ada korban lagi seperti yang terjadi baru baru ini di Dusun Kacibo, Desa Swatani, Kecamatan Rilau Ale, mobil truk yang mau mengangkut material dari tambang hanyut terseret bajir.
“Untuk itu kami berharap Kapolres segera instruksikan anggotanya tertibkan tambang tambang ilegal,” ungkapnya menandaskan.
Editor: Heri.
