Ada Tambahan 19, Kasus Covid-19 Parepare Masih Menghawatirkan

- Redaksi

Senin, 25 Januari 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Parepare, Sulsel – Penyebaran Covid-19 di Kota Parepare, masih dalam fase mengkhawatirkan. Data hingga Sabtu, 23 Januari 2021, menunjukkan angka terkonfirmasi positif Covid-19 secara akumulatif sudah mencapai 1008 kasus. Ada tambahan 19 kasus baru per 23 Januari 2021.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Parepare, Rachmawaty Natsier mengatakan, tingginya aktivitas masyarakat ditambah protokol kesehatan tidak dilaksanakan dengan benar menjadi salah satu pemicu terus bertambahnya kasus Covid-19.

“Aktivitas banyak, lama interaksi, protokol kesehatan tidak dilaksanakan dengan benar. Orang pakai masker hanya karena takut petugas bukan karena takut tertular dan menularkan virus,” ungkap Rachmawaty, Minggu, 24 Januari 2021.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Karena itu, Plt Kepala Dinas Kesehatan Parepare ini menekankan, penerapan protokol kesehatan di masyarakat harus dilaksanakan dengan baik. Kesadaran masyarakat penting dalam menerapkan protokol kesehatan yang baik dan benar.

“Terlihat masyarakat jika berinteraksi tanpa memandang jarak. Pakai masker tidak menutupi hidung dan mulut. Hanya mulut. Bahkan ada masker di dagu. Ini yang perlu kembali diedukasi ke masyarakat pentingnya protokol kesehatan yang baik dan benar,” imbuh Rachmawaty.

Data terkini, dari 1008 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 secara akumulatif, 851 orang di antaranya sudah dinyatakan sembuh. Kemudian yang meninggal 34 orang, dan kasus aktif 123 orang. Dari jumlah kasus aktif ini, dalam perawatan di RSUD Andi Makkasau 17 orang, RS Sumantri 8 orang, dan 98 tengah isolasi mandiri. Ada juga 57 orang kontak erat dalam pemantauan. (*)

Berita Terkait

Ruang Inap PKM Herlang Tanpa Ventilasi dan AC Mati, Amin Lahaseng Minta Evaluasi, Begini Tanggapan Kapus
Upacara HKN Ke-60 Tahun 2024 di Rujab Gubernur Sulsel, Prof Zudah Arief Berikan 4 Penghargaan kepada Kabupaten Bantaeng
Pj Bupati Andi Abubakar Melaunching Serentak Penerapan ILP di 13 Puskesmas seKabupaten Bantaeng
Pimpinan dan Staf bersama Jajaran Dinas Kesehatan Bantaeng, Mengikuti Upacara Peringatan Hari Kesehatan Nasional Ke-60 Tahun 2024
Program Studi Pendidikan Dokter Gigi Spesialis Bedah Mulut dan Maksilofasial Unhas serta RSGMP UNHAS bersama STI Sukses Selenggarakan Run for Smile Be a Hero
Pemkab Bantaeng Dukung Kegiatan ‘Hasanuddin Peduli Anak Sekolah’, Kodim 1410 Bantaeng Laksanakan Uji Coba Makan Bergizi Gratis
Di Desa Bonto Jai Bissappu, Pj Bupati Bantaeng Didampingi Pj Ketua TP PKK Melaunching Posyandu Era Baru di Posyandu Melati
RSUD Andi Makkasau Parepare Edukasi Pencegahan dan Penanganan Penyakit Stroke

Berita Terkait

Sabtu, 16 November 2024 - 19:44

Ruang Inap PKM Herlang Tanpa Ventilasi dan AC Mati, Amin Lahaseng Minta Evaluasi, Begini Tanggapan Kapus

Jumat, 15 November 2024 - 15:41

Upacara HKN Ke-60 Tahun 2024 di Rujab Gubernur Sulsel, Prof Zudah Arief Berikan 4 Penghargaan kepada Kabupaten Bantaeng

Kamis, 14 November 2024 - 14:16

Pj Bupati Andi Abubakar Melaunching Serentak Penerapan ILP di 13 Puskesmas seKabupaten Bantaeng

Rabu, 13 November 2024 - 23:30

Pimpinan dan Staf bersama Jajaran Dinas Kesehatan Bantaeng, Mengikuti Upacara Peringatan Hari Kesehatan Nasional Ke-60 Tahun 2024

Senin, 11 November 2024 - 19:27

Program Studi Pendidikan Dokter Gigi Spesialis Bedah Mulut dan Maksilofasial Unhas serta RSGMP UNHAS bersama STI Sukses Selenggarakan Run for Smile Be a Hero

Berita Terbaru