82,13% dari 400 Ribu Lebih Merchant Didominasi UMKM, Pemprov Sulsel Jadi Daerah Implementasi QRIS Terbaik di Sulampua

- Redaksi

Senin, 22 November 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Makassar, Sulsel – Penggunaan Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS) di Provinsi Sulawesi Selatan terus mengalami kenaikan.

Kantor perwakilan Bank Indonesia (BI) Sulsel mencatat per 12 November 2021, telah terdapat 469.569 merchant yang telah menggunakan QR code yang tersebar di sejumlah daerah. Dimana 82,13% diantaranya adalah UMKM.

Hal itu disampaikan oleh Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan, Causa Iman Karana saat menemui Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman di Rujab Wagub Sulsel, Senin (22/11/2021).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Olehnya itu, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan akan menerima BI Awards 2021 dari Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo. Raihan itu akan diumumkan pada Pertemuan Tahunan Bank Indonesia pasa 24 November 2021. Penghargaan itu atas terpilihnya Sulsel sebagai Pemerintah Provinsi dengan Implementasi QRIS terbaik di wilayah Sulawesi, Maluku dan Papua (Sulampua).

Acara yang akan dibuka langsung secara virtual oleh Presiden RI, Joko Widodo itu akan dilaksanakan serentak oleh Kantor Perwakilan Wilayah BI se Indonesia.

“Kehadiran kami untuk menyampaikan agenda Pertemuan Tahunan Bank Indonesia sekaligus Sulsel akan menerima penghargaan Pemerintah Provinsi dengan Implementasi QRIS terbaik di wilayah Sulampua,” kata Causa Iman Karana.

Sementara itu, Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman menyampaikan, bahwa hadirnya QRIS menjadi salah satu solusi pembayaran digital pelaku UMKM di tengah kondisi Covid-19.

Ia pun mendorong akselerasi perluasan merchant QRIS. Seperti di pasar, pusat perbelanjaan, dan lainnya. Menurutnya, ini salah satu langkah meningkatkan integrasi ekosistem ekonomi dan keuangan digital. Apalagi dengan pembayaran non tunai ini akan mendukung protokol kesehatan, dimana akan meminimalisir kontak fisik langsung.

“Kita harap pengguna QRIS terus meningkat, utamanya bagi pelaku UMKM. Diharapkan pula ada pendampingan bagi UMKM, sehingga kita perlahan menuju era digitalisasi,” jelasnya.

Diketahui QRIS merupakan inisiatif Bank Indonesia untuk mempercepat digitalisasi retail payment. Selain itu teknologi ini juga mempermudah pembayaran belanja ritel secara langsung dan membantu pelaku usaha mencatat berapa banyak dagangan yang terjual. (*)

Berita Terkait

Andi Amran Sulaiman Terpilih jadi Koordinator Presidium Himpuni
Terpilih sebagai Koordinator Presidium HIMPUNI, Mentan Amran Dorong Kolaborasi untuk Wujudkan Indonesia Super Power
Himpuni Ingin Kongkrit Bantu Program Pemerintah Swasembada Pangan dan Koperasi
27 Jurnalis Parepare Ikuti Uji Kompetensi Wartawan
Hadiri Ramah Tamah Mentan Amran, Tasming Hamid Dukung Penuh Program Strategis Nasional
Jamu Gubernur, Wagub dan Seluruh Kepala Daerah Terpilih se-Sulsel, Mentan Ajak Kolaborasi Untuk Jadi Yang Terbaik
Menteri, Wamen dan Direktur BUMN Dijadwalkan Jadi Pembicara di Rembuk Himpuni
Tasming Hamid dan Hermanto Ikuti Gladi Kotor Jelang Pelantikan di Istana Negara

Berita Terkait

Sabtu, 22 Februari 2025 - 16:37

Andi Amran Sulaiman Terpilih jadi Koordinator Presidium Himpuni

Sabtu, 22 Februari 2025 - 11:53

Terpilih sebagai Koordinator Presidium HIMPUNI, Mentan Amran Dorong Kolaborasi untuk Wujudkan Indonesia Super Power

Jumat, 21 Februari 2025 - 07:33

Himpuni Ingin Kongkrit Bantu Program Pemerintah Swasembada Pangan dan Koperasi

Jumat, 21 Februari 2025 - 06:38

27 Jurnalis Parepare Ikuti Uji Kompetensi Wartawan

Kamis, 20 Februari 2025 - 04:54

Hadiri Ramah Tamah Mentan Amran, Tasming Hamid Dukung Penuh Program Strategis Nasional

Berita Terbaru