Beritasulsel.com – Prajurit Komando Daerah Militer XIV/Hasanuddin kembali menunjukkan jati dirinya sebagai Tentara Rakyat. Tentara yang berasal dari rakyat, oleh rakyat dan semua yang dilakukan untuk rakyat, Kamis (7/2)
Kali ini, mereka kembali turun ke masyarakat, bahu membahu dan tanpa kenal waktu, siang dan malam bekerja membangun jembatan balley di lokasi jembatan Munte yang terputus dan hanyut akibat derasnya terjangan banjir di Kecamatan Turatea, Kabupaten Jeneponto.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Pembangunan Jembatan Bailey ini sebagai tindaklanjut dari kunjungan Panglima Kodam XIV/Hsn Mayor Jenderal TNI Surawahadi, S.I.P.,M.Si beberapa hari lalu dan langsung memerintahkan Danyonzipur 8/SMG untuk membangun jembatan balley dan harus diselesaikan secepat mungkin karena jembatan tersebut sangat vital bagi warga dalam beraktifitas sehari-hari
“Bila menunggu pembangunan dari Kementerian PUPR membutuhkan waktu yang relatif lama, karenanya saya perintahkan membangun jembatan balley yang insyaallah dapat diselesaikan dalam waktu satu minggu”, ujar Pangdam saat meninjau jembatan Munte beberapa waktu lalu
Komandan Batalyon Zipur 8/Sakti Mandra Guna Mayor Czi Catur Witanto yang ditunjuk sebagai Ketua pelaksana pembangunan jembatan tersebut sangat optimis dan yakin bahwa prajuritnya dapat menyelesaikan konstruksi jembatan ini selama satu minggu.
“Kami bekerja siang dan malam, demi tugas mulia. Mohon doa dan bantuan masyarakat atau Pemda Jeneponto untuk bergotong royong, semoga jembatan ini segera selesai tepat waktu”, pungkasnya.
(Sambar/BSS)