Parepare, Sulsel – Progres perbaikan ruas jalan yang dianggarkan pada tahun anggaran 2023 di Kota Parepare sudah mencapai 60 persen hingga akhir Juli 2023.
Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) terus menggenjot perbaikan jalan rusak hingga rampung sebelum akhir tahun.
Hingga saat ini, sudah ada empat dari enam ruas jalan yang telah selesai dikerjakan. Panjang jalan yang rampung dibenahi, totalnya, 5.005 kilometer (km) yang tersebar di beberapa titik dalam wilayah Parepare.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Sumber pembiayaan perbaikan jalan tersebut dari Dana Alokasi Khusus (DAK) 2023 dengan estimasi senilai total Rp20 miliar lebih.
“Iya, ada enam ruas jalan yang kita rehabilitasi dengan menggunakan DAK. Terdiri dari, Jalan Jendral Sudirman, Nurussamawati, Andi Makkasau, Pemuda, Tonrangeng River Side, dan Kompleks Pasar Lakessi,” kata Kabid Bina Marga Dinas PUPR Kota Parepare, Widin Wijaya.
Widin mengungkapkan, untuk progres pengerjaannya sudah mencapai 60 persen, atau sudah ada empat ruas jalan yang telah diselesaikan. Di antaranya, Jalan Jenderal Sudirman sepanjang 2.701 kilometer (km), Jalan Nurussamawati 567 km, Jalan Andi Makkasau 830 km , dan Jalan Pemuda 907 km.
“Jadi total keseluruhan yang sudah terlaksana sampai Kamis, 27 Juli 2023 sudah mencapai 5.005 kilometer panjangnya dari empat ruas jalan itu,” ungkap Widin.
Dia mengemukakan, pengerjaan jalan ini dilakukan menindaklanjuti arahan dari Pemerintah Pusat untuk memperbaiki semua jalan yang menjadi jalur perdagangan, termasuk yang sering dilintasi masyarakat umum.
Apalagi, kata dia, infrastruktur jalan menjadi salah satu faktor penunjang keberhasilan perekonomian suatu daerah. Pengerjaan jalan ini juga, termasuk arahan dari Pemerintah Pusat karena selama ini ada beberapa ruas jalan yang kerap dikunjungi Presiden RI, sehingga membuat daerah-daerah terpengaruhi.
Karena itu, Presiden melalui instruksinya untuk memperbaiki semua jalan yang menjadi alur-alur transportasi layanan kesehatan dan perdagangan. Termasuk untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat yang melintasi jalan itu.
Selain itu, perbaikan jalan ini juga, sekaligus menjawab keluhan dan informasi adanya jalan rusak yang dilaporkan warga, DPRD dan organisasi kemasyarakatan. Informasi itu, ditampung dan ditindakulanjuti. Sehingga diprioritaskan di tahun ini.
Widin juga mengungkapkan, perbaikan atau rehab jalan ini juga merupakan prioritas Wali Kota Parepare, Dr HM Taufan Pawe untuk menindaklanjuti saran dan masukan dari masyarakat terkait perbaikan jalan di Parepare.
Di mana Wali Kota Parepare, kata dia, menekankan kepada Dinas PUPR untuk selalu menerima saran dan masukan dari masyarakat terkait perbaikan jalan.
“Saran dan masukan ini akan terus kita tidak lanjuti. Ini sesuai dengan instruksi dari Bapak Wali Kota Parepare (Taufan Pawe). Karena itu, kita akan terus berupaya semaksimal mungkin untuk kepentingan masyarakat,” tegas mantan Lurah Sumpang Minangae ini.
Dia menambahkan, selain rehab jalan menggunakan pembiayaan dari pusat (DAK), dalam waktu dekat ini Dinas PUPR juga akan melakukan rehab jalan menggunakan pembiayaan Dana Alokasi Umum (DAU) yang bersumber dari APBD murni Parepare.
“Untuk DAU itu, salah satunya perbaikan ruas Jalan Andi Sapada dengan total anggaran senilai Rp361 juta,” tandas mantan Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Parepare ini. (*)