Wali Kota Parepare Minta TPID Responsif dan Berkolaborasi Kendalikan Inflasi

- Redaksi

Jumat, 4 Februari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Parepare, Sulsel – Wali Kota Parepare, Dr HM Taufan Pawe meminta Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) responsif dalam mengendalikan inflasi atau daya beli masyarakat.

Hal tersebut dikatakan Wali Kota bergelar doktor ilmu hukum itu dalam menyikapi isu wilayah di mana Kota Parepare pada Januari 2022 ini mengalami inflasi 1,188 persen.

Tak hanya itu, Ketua DPD I Partai Golkar Sulawesi Selatan tersebut juga meminta TPID berkolaborasi dalam mengendalikan Inflasi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Inflasi dapat menurunkan daya beli masyarakat. Tak heran upaya pengendalian inflasi harus terus dilakukan. Kita minta TPID responsif dan berkolaborasi menyikapi kondisi itu,” pinta Taufan Pawe, Kamis, 3 Februari 2022.

TP, akronimnya, mengemukakan tantangan pengendalian inflasi semakin berat pada 2022 ini. Sejumlah harga barang kebutuhan pokok mengalami kenaikan, termasuk minyak goreng, dan terlebih masa pandemi Covid-19 yang masih melanda.

Taufan menegaskan, pemerintahan yang dia pimpin akan terus melakukan inovasi yang berorientasi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Kita harus mengambil langkah antisipatif untuk mengatasi dan mengendalikan inflasi. Kita ingin kerja-kerja pemerintahan kami ini betul-betul dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” tegas Taufan.

Wali Kota dua periode ini pun menekankan kepada TPID untuk mengoptimalkan sistem pengawasan demi mengendalikan laju inflasi agar di Februari 2022 angkanya tidak meningkat.

“TPID harus segera mengambil tindakan yang tepat untuk mengatasi beberapa tantangan yang berpotensi mendorong laju inflasi meningkat. Saya berharap TPID dapat bekerja lebih baik lagi,” tandas Wali Kota berlatar belakang profesional hukum ini. (*)

Berita Terkait

Tim Kesling 13 UPT Puskesmas Dinkes Bantaeng: ‘Inspeksi, Pengawasan dan Sanitasi Takjil di Bulan Ramadan 2025’
Kawasan Industri Bantaeng Ditetapkan Presiden Prabowo Sebagai Proyek Strategis Nasional
Sidang Paripurna DPRD Bantaeng 2025, Bupati Uji Nurdin: Utang Pemkab 71 Milliar dan Aset Daerah 4.1 Trilliun
Kajari Satria Abdi SH MH, Diminta Menjadi Narasumber Kegiatan Bimtek Peningkatan Kapasitas Pengelola Dana (BOSP) Kabupaten Bantaeng Tahun 2025
Ketua DPC Bantaeng Hadiri HUT Gerindra Ke-17 di Bogor, M. Amhi: Siap Mengawal dan Mensukseskan Program Presiden Prabowo
Musrenbang Kelurahan Onto Tahun 2025, Lurah Idhan Fajar Berharap Anggota DPRD Bantaeng ‘Anakta Tommo’ Bisa Memperjuangkan Usulan Warga
Pemkab Bantaeng Serahkan Hibah Lahan, Pj Bupati Andi Abubakar: Kabar Gembira Untuk Polres Bantaeng!!
Dampak Operasional PT Huadi Nickel-Alloy Indonesia Dinilai Sangat Mengganggu, Pemuda Bantaeng Ajukan RDP ke Komisi XII DPR RI

Berita Terkait

Selasa, 18 Maret 2025 - 15:35

Tim Kesling 13 UPT Puskesmas Dinkes Bantaeng: ‘Inspeksi, Pengawasan dan Sanitasi Takjil di Bulan Ramadan 2025’

Sabtu, 8 Maret 2025 - 23:43

Kawasan Industri Bantaeng Ditetapkan Presiden Prabowo Sebagai Proyek Strategis Nasional

Selasa, 4 Maret 2025 - 02:00

Sidang Paripurna DPRD Bantaeng 2025, Bupati Uji Nurdin: Utang Pemkab 71 Milliar dan Aset Daerah 4.1 Trilliun

Minggu, 16 Februari 2025 - 01:46

Kajari Satria Abdi SH MH, Diminta Menjadi Narasumber Kegiatan Bimtek Peningkatan Kapasitas Pengelola Dana (BOSP) Kabupaten Bantaeng Tahun 2025

Minggu, 16 Februari 2025 - 01:17

Ketua DPC Bantaeng Hadiri HUT Gerindra Ke-17 di Bogor, M. Amhi: Siap Mengawal dan Mensukseskan Program Presiden Prabowo

Berita Terbaru