Wartapembaruan.com, Jakarta – Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Budhi Herdi Susianto melantik sejumlah pengurus Kelompok Sadar (pokdar) Kamtibmas dan Dai Kamtibmas khusus wilayah hukum Polres Jakut.
Kapolres mengatakan, tertundanya pelantikan Pokdarkamtibmas juga disebabkan adanya virus corona. Terlebih juga ia tidak mencampuri Pokdar Kamtibmas yang lama tidak terbentuk kepengurusannya lantaran bagian dari organisasi masyarakat.
“Saya sengaja tidak mau ikut campur karena Pokdar Kamtibmas berasal dari masyarakat,” jelasnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Budhi menambahkan, keberadaan pokdar kamtibmas sangat membantu tugas Polri. Pasalnya, tugas kamtibmas dilingkungan bukan hanya tugas TNI/ Polri maupun pemerintah.
“Ini bukan akhir tapi awal dari sebuah perjuangan cita-cita Pokdar Kamtibmas sebagai mitra Polri sangatlah dirasakan,” ujarnya.
Lanjut Budhi, jumlah Pokdar Kamtibmas yang berjumlah 2 ribu orang ini perlu diperdayakan sehingga bisa tercilta sinegritas antara Polri dan masyarakat.
“Jumlahnya pokdar kamtibmas di Jakarta Utara cukup besar yang aktif maupun kurang aktif sebanyak 2 ribu personil. Artinya, jumlahnya banyak dibanding polisi dengan adanya pokdar kamtibmas sampai subsektor bisa menambah menutup kekurangan organisasi polisi,” pungkas Budhi yang akan segera menjabat Kasubdit I Direktorat Pidana Umum, Bareskrim, Polri ini.
Disisi lain, Budhi juga melantik Da’i Babinkamtibmas yang terdiri dari tokoh agama diwilayah hukum Polres Jakut.
Selama ini, keberadaan Dai Kamtibmas sangat membantu Polres Jakut dalam memberikan inpormasi tentang kamtibmas lewat dakwah.