Ratusan Polisi di Halmahera Selatan Demo, Ruang Kapolres Dipalang

- Redaksi

Senin, 29 April 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ratusan anggota polisi yang bertugas di Kepolisian Resor (Polres) Halmahera Selatan, Maluku Utara, berdemonstrasi di halaman mapolres, Senin (29/4/2019). Polisi juga memalang ruang kapolres, dan kantor kepala bagian operasional.

Aksi demonstrasi ratusan anggota polisi yang didominasi bintara dan sejumlah perwira ini dilakukan usai apel pagi, Senin (29/4/2019). Mereka membakar ban bekas, tepat di halaman kantor Mapolres Halmehera Selatan.

Aksi demonstrasi itu dipicu masalah uang pengamanan pemilu. Mereka menduga dana tersebut dipangkas oleh kapolres dan kepala bagian operasional dan mempertanyakannya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Baru kali ini terjadi seperti ini, uang pengamaman dipangkas,” teriak salah seorang polisi.

Dari pantauan, ratusan polisi mengamuk dan berteriak histeris tepat di hadapan kapolres. Para anggota polisi ini semakin geram karena kapolres diduga mengancam akan memutasi jika mereka berani mempertanyakan terkait pemotongan uang pengamanan kepada setiap anggota.

“Kami mempertanyakan kenapa uang pengamanan dipangkas, jangan kami diancam mutasi,” ujar seorang petugas polisi.

“Ini bentuk kekecewaan kami,” teriak polisi lainnya.

Ratusan polisi ini kemudian merangsek masuk ke dalam Mapolres Halmahera Selatan, menuju ruang Kapolres dan kepala bagian operasional. Mereka yang membawa kayu dan paku kemudian memalang ruangan tersebut.

Akibat aksi anggota polisi ini, pelayanan masyarakat di wilayah Halmahera Selatan lumpuh. Pengamanan rapat pleno penghitungan surat suara di Kabupaten Halmahera Selatan juga sudah tidak dilakukan sejak minggu kemarin.[inews]

Berita Terkait

Oknum Debt Collector di Bulukumba Dipolisikan Dituding Rampas Mobil, Begini Kronologinya
Kebakaran Pondok Pesantren Mambaul Ulum Addariah DDI Patobong Pinrang, Satu Santri Tewas
Breaking News: “Satu Santri Ponpes Hasyim Asy’Ari Bantaeng, Ditemukan Tewas”
Bila Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian Tidak Dicopot, Kebebasan Pers Terancam
Sulsel Usulkan 6 Item Warisan Budaya Tak Benda dalam Sidang Penetapan WBTB
Ahmad Dililit Ular Piton Sepanjang 7 Meter
Avanza Hitam Terguling Setelah ‘Berciuman’ dengan Calya Merah di Tikungan Ujung Katinting Bantaeng
Breaking News: Pj Gubernur Sulsel Resmi Berganti ini Undangan Pelantikannya

Berita Terkait

Kamis, 30 Januari 2025 - 14:20

Oknum Debt Collector di Bulukumba Dipolisikan Dituding Rampas Mobil, Begini Kronologinya

Rabu, 8 Januari 2025 - 17:34

Kebakaran Pondok Pesantren Mambaul Ulum Addariah DDI Patobong Pinrang, Satu Santri Tewas

Minggu, 24 November 2024 - 13:46

Breaking News: “Satu Santri Ponpes Hasyim Asy’Ari Bantaeng, Ditemukan Tewas”

Sabtu, 7 September 2024 - 16:51

Bila Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian Tidak Dicopot, Kebebasan Pers Terancam

Selasa, 20 Agustus 2024 - 22:00

Sulsel Usulkan 6 Item Warisan Budaya Tak Benda dalam Sidang Penetapan WBTB

Berita Terbaru