Beritasulsel.com – Bupati Kepulauan Selayar, H. Muh. Basli Ali bersama Forkopimda ikuti pemaparan antisipasi penanganan Virus Corona melalui video conferensi (Vidcon) bersama Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah.
Kegiatan tersebut berlangsung di ruang kerja Bupati Jalan Jendral Ahmad Yani, Kepulauan Selayar, Kamis (26/03/2020).
Pada kegiatan itu, Bupati memaparkan kondisi Kabupaten Kepulauan Selayar di tengah isu virus corona. Menurut dia, di Kabupaten yang berjuluk Tana Doang itu, tidak ditemukan adanya pasien yang positif corona.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Begitu pun dengan PDP (Pasien Dalam Pengawasan). Namun ODP (Orang Dalam Pemantauan), sebanyak 6 orang. Ia berharap, virus corona tidak masuk ke kabupaten yang berpenduduk kurang lebih 122 ribu jiwa itu.
Bupati juga menyampaikan bahwa saat ini pihaknya kekurangan Alat Pelindung Diri (APD) berupa masker dan surgical mask bagi tenaga medis dan petugas posko pada empat titik pintu masuk ke Kabupaten Kepulauan Selayar.
Gaun pelindung diri juga sulit didapatkan, termasuk terbatasnya alat thermometer infrared yang digunakan pada empat posko. Ia juga meminta alat tes untuk covid-19.
“Selain itu, untuk mengantisipasi terjadinya kekurangan bahan pokok, bantuan beras sejahtera kiranya dapat ditambah dari 9.000 KK, yang membutuhkan,” pintanya.
Pada kesempatan yang sama, Bupati juga menyinggung tentang masih banyaknya warga Selayar yang bepergian ke luar daerah sehingga pihaknya meminta melalui kewenangan Gubernur agar volume penyeberangan Bira – Pamatata dapat dikurangi dari 3 kali menjadi 1 kali sehari.
Laporan: Idul
Editor: Heri Siswanto