Tiga Tahun Duo Amran, Tersisa 3 Desa Tertinggal di Wajo

- Redaksi

Rabu, 16 Februari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wajo, Sulsel- Keseriusan Pemkab Wajo di bawah kepemimWajopinan Amran Mahmud-Amran SE dalam memajukan desa patut diacungi jempol. Selama tiga tahun kepemimpinannya, jumlah desa yang dulunya masuk kategori tertinggal, kini semakin berkurang.

Sesuai data terbaru, jumlah desa tertinggal di Wajo sisa tiga desa. Bahkan, 27 desa masuk kategori desa maju di Indonesia. Dua desa lainnya naik menjadi desa mandiri, yakni Desa Assorajang dan Desa Pakkanna.

Wakil Bupati Wajo, H. Amran, SE, saat membacakan capaian keberhasilan Wajo di refleksi tiga tahun kepemimpinan duo Amran, mengurai, capaian ini berkat sinergitas dan kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Tentu hal ini tidak lepas dari kerjasama dan kerja keras para Kepala Desa yang berkolaborasi dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, sehingga desa yang ada di Kabupaten Wajo menjadi semakin baik dan mampu memenuhi sendiri kebutuhan masyarakat di wilayahnya,” ujar Amran SE yang di refleksi tiga tahun kepemimpinan yang digelar di RTH Taman Callaccu, berbagi panggung dengan Bupati Wajo Amran Mahmud, Selasa (15/2/22) malam.

Amran SE mengungkapkan, bahwa perhatian Pemkab Wajo kepada pemerintah desa sebagai ujung tombak pelayanan publik juga terus dilakukan. Termasuk dalam mempermudah pelayanan kepada warga.

Selain peningkatan tunjangan perangkat desa sejak tahun 2020 melalui APBDes, pada tahun 2021 sebanyak 142 Kepala Desa dan 1.075 orang perangkat desa telah tercover dalam BPJS Kesehatan.

Pada kesempatan itu, Amran juga Wakil mengungkapkan, Kabupaten Wajo juga menjadi salah satu dari 3 besar kabupaten/kota di Sulawesi Selatan dengan indeks sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik dengan nilai indeks sebesar 2,42.

Selain itu, melalui koordinasi Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik telah hadir berbagai aplikasi layanan administrasi dan layanan publik dalam rangka percepatan pelayanan, antara lain aplikasi terkait pemantauan dan evaluasi perkembangan pandemi Covid-19, Cyber Hoax, Sistem Informasi Desa, dan Akun Desa di 128 Desa.(prd)

Berita Terkait

Telusur dan Penjejakan Sejarah Objek Diduga Cagar Budaya di Wajo
Maksimalkan Fungsi Bulog Melalui Gerakan Pangan Murah
Ikrar Netralitas ASN di Wajo Dibacakan Pada Peringatan HKN
Edi Prekendes Mengambil Langkah Hukum Terkait Dugaan Pengancaman dan Penghinaan
Satreskrim Polres Wajo Ungkap Curanmor BB Terbesar 24 Unit Motor, Pelaku Dihadiahi Timah Panas
Ir. H. Firmansyah Perkesi-Andi Merlyn Iswita Emban Tugas Pimpinan Sementara DPRD Wajo
Gerindra ‘Rebut’ Kursi Ketua DPRD Wajo, PAN dan PKB Kursi Wakil
Pinrang dan Wajo Wakili Zona III Lomba Pocil Tingkat Polda Sulsel

Berita Terkait

Senin, 7 Oktober 2024 - 14:16

Telusur dan Penjejakan Sejarah Objek Diduga Cagar Budaya di Wajo

Selasa, 1 Oktober 2024 - 14:47

Maksimalkan Fungsi Bulog Melalui Gerakan Pangan Murah

Kamis, 19 September 2024 - 13:46

Ikrar Netralitas ASN di Wajo Dibacakan Pada Peringatan HKN

Kamis, 12 September 2024 - 18:57

Edi Prekendes Mengambil Langkah Hukum Terkait Dugaan Pengancaman dan Penghinaan

Rabu, 11 September 2024 - 18:25

Satreskrim Polres Wajo Ungkap Curanmor BB Terbesar 24 Unit Motor, Pelaku Dihadiahi Timah Panas

Berita Terbaru