Tiga Cafe di Pinrang Kembali Digrebek, 21 Pelayan Diamankan

- Redaksi

Rabu, 18 September 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Beritasulsel.com – Keresahan warga dengan keberadaan kafe remang-remang di beberapa titik wilayah kabupaten Pinrang ditanggapi langsung oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Pinrang, dengan melakukan operasi di beberapa cafe remang-remang  pada hari Selasa (17/9/2019)  pukul 22.00 sampai dengan Rabu dini hari (18/09) sekira pukul 03.00 WITA.

Kepala Bidang Ketenteraman dan Ketertiban Umum (Trantibum) Satpol PP Kabupaten Pinrang, Hasri Hadi, yang memimpin langsung operasi ini, menjelaskan bahwa, Operasi kali ini dilaksanakan pada 3 titik, yaitu cafe bunda di lingkungan Tassokoe,  2 Cafe lainnya berlokasi di lingkungan Lerang – lerang yakni cafe Beby dan tunder tidak luput dari operasi.

Dari operasi tersebut telah diamankan Minuman Keras Kemasan berbagai merek dengan total puluhan botol dan puluhan liter Minuman keras tradisional, Selain itu, lanjutnya, Pihak Satpol pp juga mengamankan  21 perempuan pelayan cafe yang disinyalir melakukan praktek asusila.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“dari dua kali kami melakukan Operasi kami telah melakukan pendataan terhadap 52 orang Wanita yang berprofesi sebagai pelayan pada beberapa cafe, kami data untuk kemudian diminta tidak melakukan praktek – praktek asusila dan yang melanggar peraturan daerah” ungkap Hasri.

Hasri melanjutkan, keberadaan pelayan cafe yang notabene warga pendatang juga turut menjadi salah satu unsur menjamurnya cafe remang – remang ini, menurutnya, jika tidak ada pelayan yang biasanya berprofesi ganda maka keberadaan cafe tidak akan bertahan lama.

Sementara itu, Kepala Bidang Perundang-undangan, Lukman mengatakan bahwa Operasi ini berawal dari laporan masyarakat. Karena keberadaan kafe remang – remang itu sudah sangat meresahkan dan semakin menjamur khusus pada Kecamatan paleteang dan kecamatan watang sawitto kabupaten Pinrang

“pada sabtu (14/9/2019) kami telah melakukan operasi di 11 titik, namun atas laporan masyarakat, masih ada yang membandel, maka dari itu, kami kembali lakukan operasi” terang Lukman.

Berita Terkait

Breaking News: “Satu Santri Ponpes Hasyim Asy’Ari Bantaeng, Ditemukan Tewas”
Sukses, KPU Pinrang Gelar Debat Publik Terakhir Pilkada 2024: Fokus Pembangunan Berbasis Kearifan Lokal
5 Nelayan di Pinrang Keracunan Usai Makan Ikan Buntal, 1 Tewas
Tiga Paslon Bupati dan Wakil Bupati Pinrang Resmi Kantongi Nomor Urut
KPU Pinrang Tetapkan 3 Pasangan Calon
SMAN 7 Pinrang Sebagai Delegasi TIM KPU Pinrang Juara 3 Debat Pilkada Antar Pelajar Se-Sulsel
Bila Kapolda Sulsel Irjen Pol Andi Rian Tidak Dicopot, Kebebasan Pers Terancam
Oknum Polisi Polda Sulsel Aniaya Pacar Hingga Pembuluh Darah Pecah

Berita Terkait

Minggu, 24 November 2024 - 13:46

Breaking News: “Satu Santri Ponpes Hasyim Asy’Ari Bantaeng, Ditemukan Tewas”

Rabu, 13 November 2024 - 17:13

Sukses, KPU Pinrang Gelar Debat Publik Terakhir Pilkada 2024: Fokus Pembangunan Berbasis Kearifan Lokal

Selasa, 8 Oktober 2024 - 15:36

5 Nelayan di Pinrang Keracunan Usai Makan Ikan Buntal, 1 Tewas

Senin, 23 September 2024 - 14:24

Tiga Paslon Bupati dan Wakil Bupati Pinrang Resmi Kantongi Nomor Urut

Minggu, 22 September 2024 - 20:14

KPU Pinrang Tetapkan 3 Pasangan Calon

Berita Terbaru