Jeneponto-Beritasulsel.com- Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar menggelar rapat Kordinasi terbatas melalui Teleconverence bersama wakil gubernur sulawesi selatan Imran Sulaiman yang mewakili Gubernur, di ruang rapat kantor Bupati Jeneponto, Jumat 3/02/2020.
Turut hadir dalam rapat kordinasi teleconverence, wakil Bupati Jeneponto H. Paris Yasir, Dandim 1425 Jeneponto Letkol irfan amir, kapolres Jeneponto AKBP Ferdiansyah, Kepala BPBD, Kepala Dinas Kesehatan, dan Direktur Rumah sakit Lanto daeng pasewang.
Bupati dua Periode, Iksan Iskandar menyampaikan bahwa secara operasional telah dilakukan langkah-langkah yakni penyemprotan disenfektan dibeberapa wilayah serta scanning.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kami lakukan penyemprotan pada Pelayanan umum, instansi pemerintahan, sekolah serta melakukan scanning di batas wilayah menuju dan keluar kabupaten Jeneponto dengan melibatkan TNI, Polri, dan tim brigade kesehatan,” ucapnya Iksan Iskandar.
“Pada prinsipnya seluruh langkah dan strategi yang dilakukan telah dilakukan sesuai dengan surat edaran dan petunjuk pemerintah pusat dan provinsi,” tuturnya Iksan Iskandar
“Sampai saat ini jumlah OPD atau Orang dalam pemantauan pertanggal 3 April 2020 sebanyak 167 dan PDP Pasien Dalam Pemantauan sebanyak 4 ornag, sudah di pulangkan dengan kondisi membaik sesuai dengan pertimbangan medis namun tetap dilakukan pemantauan,” laporanya iksan iskandar.
“Adapun hambatan, kendala ialah minimnya APD atau alat pelindung diri dan tingkat kesadaran masyarakat, sehingga tim gugus tugas masih terus melakukan sosialisasi secara massif bersama TNI, Polri, camat, Aparat desa, dan petugas kesehatan di lapangan serta melibatkan organisasi kepemudaan dan masyarakat,” tutupnya Bupati dua Priode Iksan Iskandar.